Bantuan untuk Gaza Terus Diblokade Israel

BeritaNasional.com - Badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan, bantuan kemanusiaan untuk Gaza terus terhambat, sementara pasokan penting masih tertimbun di Yordania.
"Di gudang UNRWA di (ibu kota Yordania) Amman, hanya tiga jam berkendara dari Gaza, kami memiliki cukup pasokan untuk membantu lebih dari 200.000 orang selama sebulan penuh," kata badan PBB tersebut.
"Tepung, paket makanan, perlengkapan kebersihan, selimut, dan perlengkapan medis siap dikirim. Gaza membutuhkan bantuan dalam jumlah besar," kata UNRWA, seraya menekankan bahwa "aliran pasokan yang lancar dan tak terputus harus diizinkan masuk."
Sejak 2 Maret, Israel telah menutup semua jalur penyeberangan perbatasan, menghentikan masuknya makanan, obat-obatan, bahan bakar, dan pasokan penting lainnya bagi 2,4 juta penduduk Gaza.
Israel telah melancarkan serangan dahsyat di Gaza sejak Oktober 2023, menewaskan lebih dari 54.200 warga Palestina, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak.
Sejumlah badan bantuan telah memperingatkan risiko kelaparan lebih dari 2 juta penduduk di daerah kantong itu.
Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk kepala otoritas Israel Benjamin Netanyahu dan mantan kepala pertahanannya Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga menghadapi kasus genosida di Mahkamah Internasional atas kejahatan perangnya terhadap warga sipil di daerah kantong tersebut.
Sumber: Antara
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 16 jam yang lalu
PERISTIWA | 19 jam yang lalu