Thomas Frank Siap Tinggalkan Brentford? Tottenham Jadi Tujuan Potensial

BeritaNasional.com -  Thomas Frank, pelatih asal Denmark yang sukses membawa Brentford naik kasta ke Premier League dan bertahan dengan stabil sejak 2021, mulai membuka kemungkinan untuk tantangan baru.

“Saya mungkin tidak akan selamanya di Brentford. Mungkin suatu hari saya akan pindah ke klub lain,” kata Frank, seperti dikutip dari BBC Sport, Rabu (11/6/2025).

Rumor terbaru mengaitkannya dengan Tottenham Hotspur, klub London yang secara mengejutkan finis di peringkat ke-17 musim ini, tujuh posisi di bawah Brentford. Meski begitu, Spurs akan tampil di Liga Champions musim depan usai menjuarai Liga Europa.

Tottenham pun telah mengakhiri kerja sama dengan Ange Postecoglou, dan kini tengah mencari pengganti. Thomas Frank, yang dikenal karena kemampuannya beradaptasi dan membangun tim dengan cermat, muncul sebagai kandidat utama.

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Brentford pada 2018, Frank telah menjadi salah satu manajer terlama di Premier League, hanya kalah dari Pep Guardiola dalam hal masa jabatan saat ini.

Guardiola bahkan pernah mengatakan pada September lalu, “Hanya soal waktu sampai Thomas Frank mendapat tawaran dari klub besar,” ucapnya.

Meski tidak memiliki latar belakang sebagai pesepak bola profesional, Frank telah memimpin Brentford dalam 152 pertandingan Premier League, mencatatkan 54 kemenangan, 60 kekalahan, dan total 200 poin.

Dengan rata-rata 1,32 poin per laga, ia berada di posisi ke-29 dari 54 manajer yang pernah memimpin lebih dari 150 pertandingan di era Premier League.

Dari sisi finansial, Frank juga menunjukkan efisiensi luar biasa. Ia telah membelanjakan sekitar £254 juta (setara ±Rp5,08 triliun) untuk mendatangkan pemain, dengan pemasukan sebesar £183 juta (±Rp3,66 triliun) dari penjualan. Artinya, Brentford hanya memiliki net spend sekitar £71 juta atau sekitar Rp1,42 triliun.

Sebagai perbandingan, Tottenham telah menghabiskan total sekitar £961 juta (±Rp19,22 triliun) untuk transfer pemain sejak musim 2016/17, menurut data dari FootballTransfer.com.

Jika bergabung dengan Spurs, Frank akan menjadi pelatih permanen keempat sejak 30 Juni 2021, setelah Nuno Espirito Santo, Antonio Conte, dan Postecoglou yang meski sempat mengakhiri puasa trofi 17 tahun klub, tidak mampu mempertahankan posisinya.