Profil Diogo Jota: Bintang Liverpool yang Meninggal dalam Kecelakaan Tragis

BeritaNasional.com - Dunia sepak bola tengah berduka. Bintang Liverpool dan tim nasional Portugal, Diogo Jota, meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan mobil tragis di utara Spanyol, Rabu (3/7/2025) dini hari waktu setempat. Kecelakaan tersebut juga merenggut nyawa sang adik, André, yang juga merupakan pesepakbola profesional.
Kecelakaan terjadi di kilometer 65 jalan tol A-52, dekat kota Palacios de Sanabria, Provinsi Zamora. Berdasarkan laporan awal, mobil Lamborghini yang ditumpangi Jota dan adiknya diduga mengalami pecah ban saat mencoba menyalip kendaraan lain pada sekitar pukul 00.30 waktu setempat. Kendaraan itu kemudian keluar dari jalur, menabrak, dan terbakar hebat.
Petugas dari Guardia Civil, Pemadam Kebakaran Provinsi Zamora, serta Unit Gawat Darurat langsung merespons lokasi kejadian. Namun sayangnya, nyawa kedua pemain asal Portugal itu tidak tertolong akibat kebakaran yang terjadi pasca-kecelakaan.
Profil Diogo Jota
Lahir di Porto, Portugal, pada 4 Desember 1996, Diogo José Teixeira da Silva atau yang dikenal dengan Diogo Jota memulai karier profesionalnya di Paços de Ferreira sebelum diboyong Atlético Madrid pada 2016.
Setelah sempat dipinjamkan ke FC Porto dan Wolverhampton Wanderers, Jota akhirnya bergabung secara permanen ke Wolves, sebelum akhirnya direkrut oleh Liverpool pada 2020. Bersama Wolves, dia berhasil mencatatkan 131 penampilan dengan 44 gol dan 19 assist.
Bersama Liverpool, Jota tampil gemilang. Ia mencetak 65 gol dalam 182 penampilan di semua kompetisi dan turut membantu klub memenangkan berbagai gelar termasuk Premier League 2024/2025, Piala FA 2022, dan dua Carabao Cup.
Untuk tim nasional Portugal, Jota telah mencatatkan 49 caps dan mencetak 14 gol, serta menjadi bagian dari skuad juara UEFA Nations League pada 2019 dan 2025.
Duka Mendalam
Diogo Jota baru saja menikah dengan Rute Cardoso, kekasih masa kecilnya dan ibu dari ketiga anak mereka, dua pekan sebelum kecelakaan terjadi. Dalam wawancara terakhirnya, Jota menyebut dirinya sebagai "pria paling beruntung di dunia."
Kabar meninggalnya Jota mengundang duka dari berbagai kalangan. Liverpool FC menyatakan rasa kehilangan yang mendalam dan meminta penghormatan privasi bagi keluarga sang pemain. Federasi Sepak Bola Portugal juga menyebut kepergian Jota sebagai "duka tak terobati bagi sepak bola Portugal."
Berbagai pertandingan sepak bola dijadwalkan menggelar mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan atas kepergian Jota.
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu