KAI Daop 1 Jakarta Siagakan 3 Kereta Penolong untuk Tanggap Darurat

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 29 Juli 2025 | 04:00 WIB
KAI Daop 1 Jakarta Siagakan 3 Kereta Penolong untuk Tanggap Darurat. (Foto/KAI)
KAI Daop 1 Jakarta Siagakan 3 Kereta Penolong untuk Tanggap Darurat. (Foto/KAI)

BeritaNasional.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta meningkatkan kesiapsiagaan dengan menyiagakan tiga unit kereta penolong di tiga lokasi berbeda. 

Langkah ini diambil sebagai antisipasi menghadapi berbagai situasi darurat yang mungkin terjadi di jalur kereta api.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menjelaskan bahwa tiga unit kereta ini ditempatkan di Depo Lokomotif Cipinang, Cikampek, dan Rangkasbitung. 

Setiap kereta dilengkapi dengan peralatan evakuasi dan tanggap darurat yang canggih.

"Di Depo Cipinang ada sebanyak dua unit Kereta Rel Diesel (KRD) yang dapat digerakkan secara mandiri. Di Depo Cikampek dan Rangkasbitung, masing-masing satu unit kereta yang ditarik lokomotif," kata Ixfan yang dikutip dari Antaranews pada Senin (28/7/2025).

Setiap unit kereta penolong ini dilengkapi dengan beragam peralatan teknis evakuasi, antara lain:

Lucas (alat pengangkat roda kereta anjlok)

Dongkrak hidrolik

Rescue tools dan rantai

Genset dan mesin las

Cutting blender dan gergaji mesin

Balok, tambang, dan peralatan umum

Alat Pelindung Diri (APD) lengkap untuk kru evakuasi.

Operasional setiap kereta penolong ditangani oleh tim khusus evakuasi yang berjumlah delapan orang. Tim ini terdiri dari teknisi, operator evakuasi, serta petugas kesehatan yang siap bertindak cepat.

"Untuk unit KRD Cipinang, kereta dapat langsung dikendalikan oleh masinis, sementara unit Cikampek dan Rangkasbitung memerlukan lokomotif penarik," tambah Ixfan.

Ixfan menegaskan bahwa kereta penolong bukan sekadar simbol kesiapsiagaan, melainkan elemen vital dalam strategi penanganan darurat KAI. Armada tanggap darurat khusus ini dirancang untuk merespons cepat berbagai insiden operasional, seperti anjlokan atau gangguan luar biasa lainnya.

Penempatan kereta-kereta ini telah diatur dalam grafik perjalanan kereta api (Gapeka) dan siap digerakkan kapan pun dibutuhkan. Unit kereta juga dapat dimobilisasi lintas wilayah operasional (Daop) sesuai dengan kondisi darurat dan kebutuhan di lapangan.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: