Alaska Siap Hadapi Banjir Akibat Gletser Mencair

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Kamis, 14 Agustus 2025 | 17:00 WIB
Gletser mulai mencair (Foto/Pixabay)
Gletser mulai mencair (Foto/Pixabay)

BeritaNasional.com - Negara bagian Alaska di AS bersiap menghadapi potensi banjir yang disebabkan oleh gletser, dan penduduk ibu kota Juneau telah diminta untuk mengungsi, menurut laporan media.

Pejabat tanggap darurat memperingatkan bahwa banjir besar dapat membanjiri sebagian wilayah Juneau akibat puncak pencairan salju dan air hujan yang mengalir ke hilir dari cekungan yang dibendung oleh Gletser Mendenhall sekitar 19,3 kilometer jauhnya.

Sekitar 30 ribu penduduk kota yang tinggal di daerah rawan banjir telah mengungsi dari rumah mereka dan para pejabat memperingatkan warga untuk tidak mengambil risiko.

"Jangan menunggu evakuasi," demikian peringatan yang dikirimkan kepada warga.

Pihak berwenang mengatakan air telah mulai meluap dari bendungan es dan mereka memperkirakan akan terjadi banjir besar.

"Ini akan menjadi rekor baru, berdasarkan semua informasi yang kami miliki," kata ahli meteorologi dari Badan Cuaca Nasional, Nicole Ferrin, dalam konferensi pers.

Para pejabat mengatakan banjir sebelumnya selama 14 tahun terakhir telah menyapu bersih rumah-rumah dan membanjiri ratusan rumah.

Pemerintah memasang penghalang sementara tahun ini dengan harapan dapat melindungi rumah-rumah di zona banjir.

Para ilmuwan mengatakan banjir terjadi karena gletser yang lebih kecil di dekat Gletser Mendenhall menyusul -- yang mereka katakan merupakan akibat dari pemanasan global -- dan meninggalkan cekungan, yang dikenal sebagai "Suicide Basin", yang terisi air hujan dan salju yang mencair setiap musim semi dan panas.

Ketika air menciptakan tekanan yang cukup, air tersebut memaksa masuk ke bawah atau di sekitar bendungan es yang terbentuk oleh Gletser Mendenhall, memasuki Danau Mendenhall, dan akhirnya mengalir ke Sungai Mendenhall.

Juneau mengalami banjir rekor selama beberapa tahun berturut-turut pada 2023 dan 2024, dengan puncak sungai pada Agustus lalu mencapai ketinggian 4,87 m.

Banjir tahun ini diperkirakan mencapai puncaknya antara 4,97 dan 5,12 m, menurut Badan Cuaca Nasional.

Sumber: Antara
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: