Menkeu Purbaya: Stimulus Kredit Bakal Bikin “Indonesia Gelap” Jadi Terang

Oleh: Lydia Fransisca
Rabu, 17 September 2025 | 10:46 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyinggung gerakan Indonesia gelap yang sempat ramai di media sosial. 

Ia mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi bisa membuat Indonesia membaik atau menjadi terang.

Mulanya, Purbaya menyebut bahwa pertumbuhan ekonomi bakal terlihat dalam 2-3 bulan ke depan. Namun setelah adanya stimulus melalui penyaluran kredit, dia mengklaim pertumbuhan bisa terjadi dalam satu bulan mendatang.

"Yang jelas, perbankan lagi gelisah untuk menyalurkan uang ke sistem perekonomian. Market tahu, para pelaku ekonomi tahu, para deposan sudah mulai merasakan, para pemilik perusahaan sudah merasakan," kata Purbaya di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (16/9/2025).

"Pasti ditawarin, mau enggak kredit, mau enggak kredit. Itu dirasakan oleh pelaku ekonomi keseluruhan," sambung dia.

Menurut Purbaya, secara perlahan stimulus tersebut akan menggencarkan roda perekonomian nasional. 

"Itu pelan-pelan atau dengan cepat akan masuk ke sistem perekonomian, akan membalik arah sentimen semua kita," ujar Purbaya.

Lantas dia memastikan bahwa Indonesia Gelap lama kelamaan akan hilang.

"Yang tadinya Anda takut-takut, oh Indonesia gelap. Mungkin, sebentar lagi Indonesia terang sedikit. Pertamanya, semakin ke depan, semakin terang lagi. Jadi, enggak usah takut," tandasnya.

Sebagai informasi, istilah "Indonesia Gelap" pertama kali muncul di platform media sosial X (Twitter). 

Warganet saat itu menggunakan jargon tersebut untuk menyuarakan kekecewaan terhadap sejumlah kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto–Wakil Presiden Gibran Rakabuming, termasuk revisi UU TNI, evaluasi program makan bergizi gratis (MBG), serta isu dwi-fungsi TNI.sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: