Israel Serang Pengungsi Palestina, 13 Tewas

BeritaNasional.com - Sedikitnya 13 warga Palestina tewas dan sejumlah lainnya luka-luka pada Rabu (17/9) tatkala serangan tentara Israel menargetkan sebuah kendaraan yang mengangkut keluarga pengungsi di dekat pintu masuk rumah sakit Al-Shifa di Gaza City bagian barat, demikian diungkapkan sumber medis dan saksi mata.

Sumber-sumber tersebut mengatakan sebuah drone Israel menyerang kendaraan itu ketika keluarga tersebut berusaha mengungsi ke selatan, menewaskan sebagian besar orang di dalamnya. Para korban luka dan jenazah dibawa ke rumah sakit.

Serangan itu menyusul serangan serupa pada Selasa (16/9), ketika sebuah kendaraan lain yang mengangkut keluarga pengungsi di Gaza City bagian barat diserang, hingga menyebabkan lima orang tewas dan beberapa lainnya luka-luka setelah mobil tersebut terbakar, ungkap otoritas kesehatan Gaza.

Warga setempat mengatakan, pasukan Israel mengintensifkan operasi udara dan darat di Gaza City dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir, mendorong ribuan warga sipil mengungsi ke selatan di tengah memburuknya kondisi kemanusiaan yang ditandai dengan kelangkaan pasokan medis, bahan bakar, dan makanan.

Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) mengakui pasukannya telah mulai beroperasi di wilayah Gaza City. "Pasukan sedang membasmi teroris dan membongkar struktur militer yang digunakan oleh organisasi-organisasi teroris di Jalur Gaza," kata IDF.

Mereka menambahkan bahwa dalam dua hari terakhir, serangan udara dan artileri telah menghantam lebih dari 150 "target teror" di seluruh Gaza City untuk mendukung operasi darat.

Israel kembali melancarkan operasi militer intensifnya di wilayah kantong itu pada 18 Maret. Menurut otoritas kesehatan Gaza, setidaknya 12.511 warga Palestina tewas dan 53.656 lainnya luka-luka sejak saat itu, menjadikan total korban tewas sejak Oktober 2023 mencapai 65.062 orang dan korban luka-luka 165.697 orang.

Sumber: Antara