Kenali Gummy Smile yang Sering Membuat Seseorang Tidak Percaya Diri

BeritaNasional.com -  Pernah melihat senyum seseorang yang terlihat jelas gusinya? Ya itu adalah gummy smile atau senyum gusi. 

Senyum gusi adalah kondisi gusi bagian atas terlihat berlebihan saat seseorang tersenyum. Secara umum, gummy smile terjadi ketika lebih dari 2-4 milimeter gusi terlihat saat tersenyum. Kondisi ini murni masalah estetika dan tidak berbahaya bagi kesehatan fisik.

Namun, bagi sebagian orang, gummy smile memengaruhi rasa percaya diri dan kualitas hidup. Nah, mau tahu apa saja penyebab gummy smile?

Penyebab Gummy Smile

Melansir laman Halodoc, tampilan gigi bisa dianggap sebagai gummy smile bila garis gusi terbuka sebesar 3-4 milimeter saat tersenyum. Dalam beberapa kasus yang parah, tampilan gingiva yang berlebihan ini bahkan bisa terlihat ketika bibir tidak sedang tersenyum. 

Berikut beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab gummy smile:

1. Perbedaan Pertumbuhan Gigi

Terkadang, cara gigi dewasa kamu bertumbuh bisa menyebabkan gummy smile. Meskipun hal ini bervariasi pada tiap orang, menurut beberapa studi menemukan bahwa tampilan gigi tersebut mungkin merupakan turunan dalam keluarga.

Bila gusi kamu menutupi lebih banyak permukaan gigi ketika mereka bertumbuh, suatu kondisi yang disebut erupsi pasif yang berubah, hal itu bisa menyebabkan gummy smile.

Sementara bila gigi di bagian depan mulut tumbuh terlalu jauh atau erupsi berlebihan, gusi juga bisa bertumbuh terlalu jauh. Kondisi tersebut dikenal sebagai ekstrusi dentoalveolar.

Gummy smile juga bisa terjadi karena kondisi yang disebut vertical maxillary excess. Ini adalah kondisi ketika tulang rahang atas kamu tumbuh lebih panjang daripada normalnya.

Gusi terasa sakit dan bengkak? Ini cara mengatasinya: Perlu Tahu, Ini 5 Pilihan Pengobatan untuk Mengatasi Gusi Bengkak

2. Perbedaan Bibir

Gummy smile juga bisa terjadi ketika bibir atas kamu berada di sisi yang lebih pendek. Dan jika bibir kamu hypermobile, yang berarti mereka bergerak secara dramatis saat kamu tersenyum, sehingga mengekspos lebih banyak garis gusi.

3. Obat-obatan

Beberapa obat bisa menyebabkan gusi kamu tumbuh terlalu banyak di sekitar gigi. Kondisi tersebut dikenal sebagai hiperplasia gingiva. Obat-obatan yang mencegah kejang, menekan sistem kekebalan kamu, atau mengobati hipertensi  bisa menyebabkan pertumbuhan gusi yang berlebihan.

Dalam hal ini, penting untuk merawat kondisinya. Jika tidak diobati, pertumbuhan gusi yang berlebihan secara klinis dapat menyebabkan penyakit periodontal.

4. Penyebab Lainnya

Selain itu, ada beberapa faktor dapat menyebabkan gummy smile, di antaranya:

Gingival hipertrofi. Pembesaran jaringan gusi karena peradangan kronis (gingivitis) atau efek samping obat-obatan tertentu.

Erupsi gigi yang tidak sempurna. Kondisi ini terjadi ketika gigi tidak tumbuh sepenuhnya, sehingga sebagian gigi tertutup oleh jaringan gusi.

Hiperaktivitas otot bibir atas. Otot yang terlalu aktif menarik bibir atas terlalu tinggi saat tersenyum, sehingga memperlihatkan lebih banyak gusi.

Pertumbuhan rahang atas yang berlebihan (vertical maxillary excess). Kondisi ini menyebabkan proporsi wajah tidak seimbang dan gusi terlihat lebih banyak.

Gejala Gummy Smile

Beberapa orang mungkin hanya memperlihatkan sedikit gusi, sementara yang lain mungkin memperlihatkan sebagian besar gusi mereka. Selain itu, gummy smile juga dapat disertai dengan gejala lain, seperti:

1. Gigi terlihat pendek

2. Proporsi wajah yang tidak seimbang

3. Rasa tidak percaya diri saat tersenyum

4. Perawatan yang Bisa Dilakukan

Meskipun gummy smile tidak menimbulkan masalah kesehatan apa-apa, banyak orang yang merasa risih atau terganggu dengan tampilan gusi berlebihan yang mereka miliki. Untungnya, ada beberapa pilihan perawatan yang bisa memperbaiki gummy smile dan membuat rasio gusi dan gigi yang lebih seimbang:

1. Gingivektomi

Ini adalah salah satu prosedur operasi yang bisa direkomendasikan dokter bila kamu memiliki terlalu banyak gusi yang menutupi permukaan gigi. Gingivektomi bisa membentuk kembali gusi berlebih untuk mengekspos bentuk alami gigi kamu. Hal itu membuat gusi dan gigi menjadi seimbang.

2. Lip Repositioning

Prosedur ini mengatasi gummy smile yang disebabkan oleh bibir atas yang pendek, atau hypermobile yang membuat kamu memperlihatkan terlalu banyak gusi saat tersenyum.

Lip repositioning adalah prosedur sederhana dan aman yang membatasi tarikan otot-otot di bibir atas kamu.

3. Pemanjangan Mahkota

Dalam prosedur ini, kelebihan jaringan gusi dan tulang di bawahnya dipotong dan dibentuk kembali, untuk memperlihatkan keseluruhan panjang gigi kamu.

4. Bedah Ortognatik

Bila gummy smile kamu disebabkan oleh bentuk rahang, dokter gigi akan merekomendasikan operasi ortognatik. Prosedur ini akan menyeimbangkan panjang rahang atas dan bawah kamu.

5. Botoks

Pilihan perawatan ini sering digunakan untuk mengatasi gummy smile, yang disebabkan oleh gerakan bibir yang terlalu jauh di atas gusi saat tersenyum. Botox bekerja dengan cara melumpuhkan beberapa otot untuk sementara, sehingga kamu tidak menaikkan bibir atas secara drastis.

6. Ortodonti (behel)

Behel dapat digunakan untuk memposisikan gigi lebih tinggi di dalam gusi.

Baca artikel lainnya mengenai behel di sini: Catat, Ini Berbagai Perbedaan Aligner Gigi dan Behel

Komplikasi Gummy Smile yang Mungkin Terjadi

Gummy smile umumnya tidak menyebabkan komplikasi medis yang serius. Namun, dalam beberapa kasus, kondisi ini dapat menyebabkan:

Masalah kepercayaan diri. Gummy smile dapat membuat seseorang merasa malu atau tidak percaya diri saat tersenyum.

Kesulitan menjaga kebersihan mulut. Gusi yang berlebihan dapat membuat lebih sulit untuk membersihkan gigi dan gusi dengan benar, sehingga meningkatkan risiko penyakit gusi dan kerusakan gigi.