BCA Syariah Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Pendampingan Sertifikasi Produk Halal

BeritaNasional.com - PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.
Melalui kolaborasi dengan Istiqlal Halal Center (IHC), BCA Syariah menggelar program Pelatihan dan Pendampingan Sertifikasi Produk Halal yang diikuti oleh 50 UMKM.
Langkah ini tidak hanya sekadar pelatihan, tetapi juga menjadi upaya nyata untuk meningkatkan daya saing UMKM agar tumbuh berkelanjutan dalam ekosistem halal yang semakin berkembang.
UMKM: Tulang Punggung Ekonomi Nasional
Peran UMKM bagi perekonomian Indonesia sangat vital. Data Kementerian UMKM mencatat, hingga tahun 2025 jumlah UMKM mencapai sekitar 66 juta unit usaha, dengan kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
Di tengah pertumbuhan ini, kebutuhan masyarakat terhadap produk halal juga semakin tinggi, baik di pasar domestik maupun global. Oleh karena itu, sertifikasi halal kini bukan hanya kewajiban hukum, tetapi juga peluang besar bagi UMKM untuk menembus pasar yang lebih luas.
Direktur BCA Syariah, Pranata, menegaskan pentingnya program ini sebagai bentuk dukungan nyata terhadap penguatan ekosistem halal.
“Kegiatan ini merupakan salah satu ikhtiar kami dalam memperkuat ekosistem halal di Indonesia, sekaligus membuat UMKM naik kelas dan menjadi bankable. Kami berharap langkah kecil ini bisa membuka jalan yang lebih luas bagi UMKM untuk menembus pasar yang lebih besar, baik nasional maupun global,” ujarnya.
Program sertifikasi halal ini juga sejalan dengan target pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia. Fokus utamanya terletak pada pengembangan rantai nilai halal (halal value chain), literasi gaya hidup halal (halal lifestyle), dan keuangan syariah.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pilar tanggung jawab sosial BCA Syariah Peduli Sejahtera. Para peserta terdiri dari:
- UMKM perempuan lulusan program WEpreneur BCA Syariah,
- UMKM mustahik binaan BCA Syariah bersama BAZNAS,
- UMKM lokal di sekitar kantor pusat BCA Syariah.
Dalam pelaksanaannya, para peserta tidak hanya mendapatkan pelatihan, tetapi juga konsultasi teknis dan pendampingan hingga memperoleh sertifikasi halal melalui skema self declare.
Harapannya, sertifikasi halal bukan hanya sebatas label formal, melainkan benar-benar diterapkan dalam proses produksi sehari-hari sehingga meningkatkan kualitas dan kepercayaan konsumen.
“Kami percaya bahwa keberhasilan UMKM tidak dapat dicapai hanya dengan upaya sendiri. Diperlukan kolaborasi yang erat antara pemerintah, lembaga pendidikan, komunitas halal, lembaga keuangan, dan tentunya para pelaku UMKM itu sendiri,” ucap Pranata menambahkan.
Pertumbuhan Positif Pembiayaan UMKM di BCA Syariah
Selain program sertifikasi, BCA Syariah juga mencatatkan kinerja positif di sektor pembiayaan UMKM. Hingga Agustus 2025, pembiayaan UKM tumbuh 14% mencapai Rp922 miliar. Sementara itu, Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) naik sebesar 6,8% atau senilai Rp3,3 triliun.
Pertumbuhan ini menjadi bukti bahwa BCA Syariah tidak hanya hadir sebagai penyedia layanan keuangan, tetapi juga mitra strategis UMKM untuk berkembang dalam ekosistem halal dan ekonomi syariah.
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 12 jam yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu