Lagu 'Wegah Tukaran' Populer di YouTube, Kolaborasi Penuh Harmoni Happy Asmara dan Gilga Sahid

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 08 Oktober 2025 | 20:35 WIB
Lagu “Wegah Tukaran” Kolaborasi Penuh Harmoni Happy Asmara dan Gilga Sahid. (Foto/YouTube Happy Asmara)
Lagu “Wegah Tukaran” Kolaborasi Penuh Harmoni Happy Asmara dan Gilga Sahid. (Foto/YouTube Happy Asmara)

BeritaNasional.com - Kolaborasi Happy Asmara dan Gilga Sahid lewat lagu berjudul Wegah Tukaran berhasil mencuri perhatian publik sejak dirilis pada 24 April 2025. Video musiknya langsung melejit ke posisi kedua trending YouTube kategori musik dan telah ditonton lebih dari 1,4 juta kali hanya dalam waktu beberapa hari. 

Lagu ini menghadirkan harmoni suara khas keduanya yang berpadu dalam nuansa musik romantis dan penuh makna. Diciptakan oleh Nurbayan dan diproduksi oleh HA Pro Music di bawah arahan Executive Producer Happy Rism, Wegah Tukaran menyuguhkan lirik yang puitis dengan aransemen musik yang lembut dan menyentuh hati. 

Maknanya yang sederhana namun dalam, membuat lagu ini begitu mudah diterima oleh pendengar, terutama mereka yang pernah merasakan lika-liku hubungan percintaan.

Lirik Lagu Wegah Tukaran Happy Asmara

Dikutip dari keterangan dalam unggahan video musik di kanal YouTube Happy Asmara Music, berikut adalah lirik lagu Wegah Tukaran selengkapnya.

Bulan gede sandingan karo lintange
Koyo ndene tresnane awake dewe
Kadang mendung teko ngalingi gedhene tresno
Tulung percoyo atiku tak jogo

 

Aku wes wegah tukaran
Sing gawe rusak kahanan
Enak sayang-sayangan
Enak apik-apikan
Ra nesu-nesunan
Nambahi pikiran

Saking gedhene tresnoku
Wedi kelangan sliramu
Mergo aku cemburu karo masalalumu
Menghantuiku disetiap waktu

Bulan gede sandingan karo lintange
Koyok ndene tresnane awake dewe
Kadang mendung teko ngalingi gedhene tresno
Tulung percoyo atiku tak jogo

Genggemen tanganku (rangkulen aku)
Buang egomu (yakino atimu atiku)
Ojo nesu-nesu (aku wes ra nesu)
Wingi nggo pengalaman
Aku wes wegah tukaran

Bulan gede sandingan karo lintange
Koyo ndene tresnane awake dewe
Kadang mendung teko ngalingi gedhene tresno
Tulung percoyo atiku tak jogo

Bulan gede sandingan karo lintange
Koyo ndene tresnane awake dewe
Kadang mendung teko ngalingi gedhene tresno
Tulung percoyo atiku tak jogo
Tulung percoyo atiku tak jogo
Sayang, aku wes wegah tukaran

Terjemahan Lirik Lagu Wegah Tukaran Happy Asmara feat Gilga Sahid

Di video musik resmi yang dirilis pada 24 April 2025 tersebut, Happy Asmara dan Gilga Sahid juga memberikan terjemahan dalam bahasa Indonesia supaya lebih dipahami oleh audiens. Mari simak terjemahan liriknya berikut ini!

Bulan besar bersanding dengan bintang
Seperti halnya cinta kita berdua
Kadang mendung datang menghalangi besarnya cinta
Tolong percaya, hatiku kujaga

Aku sudah tidak mau bertengkar
Yang membuat rusak keadaan
Lebih enak saling menyayangi
Lebih enak saling berbuat baik
Tidak saling marah
Tak menambah beban pikiran

Karena besarnya cintaku
Aku takut kehilangan dirimu
Karena aku cemburu pada masa lalumu
Menghantuiku di setiap waktu

Bulan besar bersanding dengan bintang
Seperti halnya cinta kita berdua
Kadang mendung datang menghalangi besarnya cinta
Tolong percaya, hatiku kujaga

Genggamlah tanganku (peluklah aku)
Buang egomu (yakinilah hatimu dan hatiku)
Jangan marah-marah (aku sudah tidak marah)
Yang kemarin jadi pengalaman
Aku sudah tidak mau bertengkar lagi

Bulan besar bersanding dengan bintang
Seperti halnya cinta kita berdua
Kadang mendung datang menghalangi besarnya cinta
Tolong percaya, hatiku kujaga

Bulan besar bersanding dengan bintang
Seperti halnya cinta kita berdua
Kadang mendung datang menghalangi besarnya cinta
Tolong percaya, hatiku kujaga
Tolong percaya, hatiku kujaga
Sayang, aku sudah tidak mau bertengkar lagi

Makna Lagu Wegah Tukaran Happy Asmara feat Gilga Sahid

Lagu Wegah Tukaran dari Happy Asmara dan Gilga Sahid membawa pesan mendalam tentang pentingnya menjaga keharmonisan dalam hubungan. Sesuai dengan judulnya yang berarti “Enggan Bertengkar”, lagu ini menggambarkan keinginan untuk menghindari konflik dan memilih jalan damai dalam cinta.

Liriknya bercerita tentang hubungan yang kuat namun penuh rintangan. Ada ego, perbedaan, dan masa lalu yang terkadang menguji kesetiaan dan pengertian antara dua hati yang saling mencintai.

Simbol bulan dan bintang menjadi metafora yang indah keduanya tampak berdekatan namun terpisah oleh jarak, layaknya pasangan yang saling mencintai namun diuji oleh keadaan.

Pesan paling dalam dari lagu ini terletak pada kalimat “tolong percaya, hatiku kujaga”, yang menggambarkan tekad untuk mempertahankan cinta dengan kejujuran, kesabaran, dan komunikasi. Lagu ini menjadi pengingat bahwa cinta sejati bukan tentang siapa yang menang dalam pertengkaran, tapi siapa yang rela mengalah demi kebersamaan.

(Rep/Novia Amelia)sinpo

Editor: Harits Tryan
Komentar: