Ratas Kabinet, Beras Turun Mutu Jadi Catatan Presiden

BeritaNasional.com - Kementerian Pertanian dan Perum Bulog disebut fokus memerbaiki manajemen penyimpanan beras. Hal ini dilakukan agar ke depan tidak ada lagi beras yang turun mutu atau turun kualitas.
Menjelang masa panen pada beberapa minggu ke depan, pemerintah menyiapkan gudang-gudang baru. Gudang tersebut tidak hanya dikelola oleh pusat, tetapi juga oleh pemerintah daerah.
"Fokus Kementerian Pertanian maupun teman-teman di Bulog bagaimana memperbaiki manajemen penyimpanan dan perlu kita sadari gudang-gudang kita dalam kondisi perlu perbaikan, termasuk penambahan pembangunan gudang baru di 100 tempat," jelas Mensesneg Prasetyo Hadi.
Pras yang ditemui seusai ratas di kediaman pribadi Presiden Prabowo Subianto Jakarta Selatan, Minggu malam (12/10/2025) juga mengatakan dalam ratas presiden juga menyoroti tentang temuan beras yang turun mutu di gudang Bulog.
Hal ini menjadi catatan serius presiden dan harus menjadi perhatian serius Kementerian Pertanian dan Bulog.
"Alhamdulillah, panen beras itu meningkat akhir tahun ini akan memasuki masa panen, dan kita akan menyiapkan gudang baru. TNI-Polri juga diminta buat gudang inovasi, dan berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri agar sampai ke kepala desa, sentra pangan kita galakkan kembali seperti dulu punya lumbung pangan di setiap desa masing-masing," paparnya.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada pekan lalu mengumumkan ada 29.990 ton beras yang disimpan dalam gudang Bulog turun mutu atau turun kualitasnya. Dari angka itu, 26.890 ton di antaranya merupakan beras impor, dan sekitar 3.000 ton beras lokal. (Antara)
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
EKBIS | 3 jam yang lalu