Bahlil Intruksikan Pertamina Buka Posko Pengaduan Motor "Brebet"
BeritaNasional.com - PT Pertamina Patra Niaga membuka posko dalam merespons aduan permasalahan kualitas bahan bakar minyak (BBM) pertalite yang dikeluhkan masyarakat dan diduga menyebabkan gangguan pada kondisi mesin sepeda motor.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta hal tersebut agar mengetahui kadar kualitas BBM.
"Saya akan meminta kepada Pertamina untuk membuat pos pengaduan dan saya akan cek kadar masalahnya," ujarnya.
Bahlil yang ditemui di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Jawa Timur menegaskan posko pengaduan bertujuan untuk mempermudah komunikasi dan memberikan ruang bagi masyarakat dalam menyampaikan keluhan soal kualitas BBM pertalite.
Selain mendirikan posko, Bahlil juga mewajibkan kepada Pertamina supaya menanggung biaya perbaikan bila hasil penyelidikan membuktikan kendaraan yang mengalami masalah pada mesin atau motor "brebet" disebabkan karena faktor kualitas dari BBM pertalite.
"Kalau memang itu benar rusak, saya minta nanti Pertamina untuk menanggung semuanya. Tapi sekarang saya belum bisa menyimpulkan tentang kebenarannya, kami masih menunggu tunggu kajian," tegasnya.
Ia menjelaskan sampai saat ini penyelidikan soal penyebab gangguan pada mesin sepeda motor masyarakat di beberapa daerah masih terus dilakukan.
Kementerian ESDM bersama Pertamina disebutnya telah menerjunkan tim khusus untuk mengawasi dan mengecek operasional di setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Pelibatan Pertamina disebutnya karena perusahaan milik negara itu merupakan pihak yang berwenang dalam hal pendistribusian bahan bakar ke daerah.
Dia memastikan pemerintah tak segan memberikan sanksi tegas terhadap pihak yang melakukan penyimpangan terkait kandungan di dalam bahan bakar pertalite hingga menyebabkan kerugian kepada konsumen.
"Kami akan melihat berdasarkan temuan, bukan hanya mekanisme soal sanksinya," tukasnya.
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
POLITIK | 18 jam yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
EKBIS | 3 jam yang lalu







