Presiden Jokowi Perintahkan Relokasi Rumah Korban Banjir Bandang Sumbar

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 21 Mei 2024 | 15:41 WIB
Presiden Jokowi di lokasi banjir bandang Sumatera Barat. (Foto/BPMI).
Presiden Jokowi di lokasi banjir bandang Sumatera Barat. (Foto/BPMI).

BeritaNasional.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung lokasi bencana banjir bandang dan lahar dingin di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5/2024). Ia turut didampingi oleh sang istri yakni Iriana Jokowi.

Jokowi mengunjungi lokasi bencana di Desa Bukik Batabuah sekitar jam 10.00 WIB dan langsung berjalan mengelilingi lokasi yang nyaris rata dengan tanah akibat banjir lahar dingin Gunung Marapi. Ia menilai penangan bencana alam sudah berjalan dengan baik sejauh ini.

“Saya lihat penanganan bencana di Agam maupun di Tanah Datar ini sudah baik, baik dimulai dari evakuasi korban kemudian juga penanganan pengungsi. Tadi saya tanya pengungsi yang ada di sini kemudian juga pembangunan jalan, dan juga jembatan-jembatan darurat semuanya sudah dilakukan, masih ada 1-2 yang dalam proses yang kita kejar agar semuanya secepatnya kembali normal,” ujar Jokowi di lokasi.

Begitu juga dengan rumah yang rusak, kata Jokowi, semuanya sudah didata jika memungkinkan untuk direlokasi. Dengan harapan semuanya bisa kembali normal setelah melalui proses relokasi tersebut.

"Untuk rumah-rumah yang rusak, ada 625 rumah. Baik yang (rusak) berat, yang sedang maupun yang ringan. Yang berat ada 159 rumah sudah terdata semuanya. Ini nanti kalau ada yang memang harus direlokasi, direlokasi. Tadi Pak Bupati, Pak Gubernur sudah menyiapkan lahannya,"  bebernya.

Lebih jauh, Jokowi juga meminta proses evakuasi korban untuk terus dilakukan. Begitu juga kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat yang menjadi korban bencana banjir bandang lahar dingin di wilayah Sumatera Barat.

“Ya poin-poin tadi mengenai evakuasi, mengenai yang belum ketemu, korban yang belum ketemu agar diupayakan, kemudian juga masalah logistik harian untuk para pengungsi saya lihat juga masih baik dan logistiknya juga masih 3 minggu  ke depan juga masih cukup,” tandasnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: