Berjumpa Persija, Pelatih Arema FC Wanti-wanti Terhadap Pemain Ini
BeritaNasional.com - Arema FC bertekad menjaga konsistensi permainan saat laga kedua babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2024 melawan Persija Jakarta, Rabu (24/7/2024). Begitu disampaikan oleh Pelatih Arema FC Joel Cornelli.
“Kami mau menjaga konsistensi dalam permainan," ujar Joel dikutip dari laman resmi Piala Presiden, Rabu (24/7/2024).
Joel Cornelli mengakui, tidaklah ringan lawan Persija yang merupakan tim besar dengan kekuatan yang tidak bisa diremehkan. Bukti konkret bahkan ditunjukkan Macan Kemayoran saat melawan Madura United di laga perdana.
Apalagi Persija berhasil bangkit dari ketertinggalan 0-1 dan berbalik unggul menjadi 2-1 saat melawan Madura United laga sebelumnya.
“Persija tim yang besar. Kita tahu mereka punya pemain yang luar biasa dan tim yang kuat bahkan mereka mampu mengembalikan keadaan saat lawan Madura United kemarin," ujar pelatih asal Brasil itu.
Joel Cornelli menyebut kolektivitas Persija bagus. Ditambah opsi pemain yang beragam di bench, sehingga memudahkan tim pelatih dalam menyusun taktikal.
"Mereka punya kolektivitas permainan dan punya opsi pemain di bangku cadangan. Tapi secara keseluruhan, semua sektor dan lini yang dimiliki mereka punya kualitas yang bagus. Kami harus bisa mengimbangi permainan mereka nanti," imbuhnya.
Persija juga memiliki pemain yang patut diwaspadai. Dia adalah striker Gustavo Almeida, yang musim lalu sempat menjadi bagian Arema FC di putaran pertama. Joel Cornelli juga telah menganalisa bagaimana sosok Gustavo di Persija.
“Tentunya Gustavo merupakan pemain yang luar biasa dan memiliki karakter yang kuat. Secara keseluruhan Persija tim yang kuat juga, karena memiliki Gustavo yang cepat dan lincah sehingga itu yang harus kami waspadai nanti," pungkasnya.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 1 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 1 hari yang lalu