Keji! KKB Bunuh Sopir dan Bakar Truk, Kini Diburu oleh Satgas Cartenz

Oleh: Mufit
Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:01 WIB
KKB bunuh dan bakar sopir truk. (Foto/Divisi Humas Polri).
KKB bunuh dan bakar sopir truk. (Foto/Divisi Humas Polri).

BeritaNasional.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melakukan pembunuhan terhadap satu warga sipil di kabupaten yahukimo dan membakar satu truk. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (31/7/2024).

Kepala Operasi Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, insiden tersebut terjadi di Jalan menuju Kampung Masi, Yahukimo, Papua Pegunungan.

"Dapat kami sampaikan bahwa benar telah telah terjadi pembunuhan terhadap warga sipil dan pembakaran 1 unit truk di kabupaten yahukimo yang dilakukan oleh KKB wilayah yahukimo," kata Faizal Ramadhani dikutip Sabtu (3/7/2024).

Hasil identifikasi, diketahui Korban bernama Abdul Muzakir, lahir di Lendang Nangka, 21 Juni 1992, beragama islam, beralamat di jalan paradiso distrik dekai, kabupaten yahukimo dan bekerja sebagai sopir truk.

Sementara, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Bayu Suseno menjelaskan dari informasi yang diperoleh insiden ini terjadi ketika korban Abdul Muzakir selaku sopir truk sedang dalam perjalanan menuju Kampung Masi untuk mengambil kayu.

Truk tersebut membawa 16 orang, dengan rincian 13 orang duduk di bak belakang dan 3 orang di kabin depan. Namun di tengah perjalanan, KKB muncul dan menghadang truk itu.

"Saat truk melaju, tiba-tiba KKB yang berjumlah enam orang muncul dari semak-semak dan menghadang truk tersebut. Satu dari enam orang tersebut membawa senjata api jenis SS2, sementara lima lainnya membawa senjata tajam jenis parang," tuturnya.

Lanjutnya, korban Abdul Muzakir dan rekannya Neri Ommu (saksi) segera melarikan diri, namun korban Abdul Muzakir ditemukan meninggal di lokasi kejadian dengan kondisi mengalami luka-luka. 

"Melihat ancaman tersebut, Korban Abdul Muzakir segera memutar truk untuk melarikan diri ke arah kota. Namun, truk mengalami kendala dan mati di tengah jalan, sehingga posisinya melintang dan menghalangi jalan," terang Bayu.

Jenazah Korban telah dievakuasi ke RSUD Dekai untuk penanganan lebih lanjut. Sementara rekan Korban Neri Ommu (Saksi) berhasil melarikan diri dan melaporkan kejadian tersebut. 

Menurut dia, pelaku berjumlah enam orang dengan satu membawa senjata api dan lima lainnya membawa parang.

Para pelaku menggunakan pakaian yang mencirikan kelompok KKB, dengan salah satu pelaku mengenakan baju kaos bermotif loreng, rambut gimbal, dan ikat kepala berwarna merah, kuning, dan hitam.

"Barang bukti yang ditemukan Di lokasi kejadian, dua unit handphone yang terbakar, lima botol minuman dingin, satu kantong kresek berisi pinang, satu pasang sandal merek Swallow berwarna hijau, dan satu bungkus rokok," tukas Bayu.

Hingga saat ini, Bayu menambahkan, 13 penumpang yang berada pada bak truk bagian belakang belum diketahui keberadaanya dan masih dalam pencarian oleh tim gabungan Satgas Ops Damai Cartenz.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: