Gempa Megathrust Selat Sunda, Ancaman Besar bagi Infrastruktur Jakarta

Oleh: Tim Redaksi
Kamis, 19 September 2024 | 16:09 WIB
Ilustrasi gempa bumi. (BeritaNasional/freepik)
Ilustrasi gempa bumi. (BeritaNasional/freepik)

BeritaNasional.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan risiko yang ditimbulkan oleh gempa megathrust di segmen Selat Sunda untuk wilayah Jakarta.

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan, menyatakan bahwa gempa dari patahan megathrust ini dapat memiliki magnitudo sangat tinggi, diperkirakan antara M8 hingga M9.

Yohan menjelaskan bahwa potensi gempa besar ini menjadi perhatian serius bagi Jakarta dan sekitarnya, karena dampaknya dapat berpengaruh signifikan terhadap infrastruktur dan populasi yang padat.

"Jika terjadi gempa besar dari zona megathrust, Jakarta berpotensi merasakan guncangan kuat yang dapat membahayakan bangunan, terutama yang tidak memenuhi standar tahan gempa," ujarnya dalam pernyataan pada Kamis (19/9/2024).

Ia menambahkan bahwa kondisi tanah di Jakarta, yang mayoritas terdiri dari tanah aluvial dan bekas lahan rawa, memperburuk dampak guncangan. Tanah yang lunak ini lebih rentan terhadap likuifaksi, yaitu proses pencairan tanah akibat getaran, yang dapat meningkatkan tingkat kerusakan.

"Selain itu, gempa besar dari megathrust yang terjadi di lautan juga bisa memicu tsunami," tambah Yohan. Meskipun Jakarta tidak secara langsung menghadap Samudra Hindia, gelombang tsunami yang besar bisa mencapai pesisir utara Jakarta jika terjadi gelombang dari arah selatan.

"Kota-kota pesisir di sekitar Jakarta, seperti Banten dan Anyer, memiliki risiko lebih tinggi untuk terdampak langsung oleh tsunami," jelasnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: