Israel Negara Jahat yang Melanggar Hukum Internasional

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Sabtu, 28 September 2024 | 23:30 WIB
Ilustrasi Israel menghancurkan Gaza (Foto/Inst Gaza Now)
Ilustrasi Israel menghancurkan Gaza (Foto/Inst Gaza Now)

BeritaNasional.com - Perdana Menteri Palestina Mohammad Mustafa menggambarkan Israel sebagai negara durhaka. Ia mengatakan, Israel harus dimintai pertanggungjawaban atas kejahatan yang mereka lakukan di Gaza.

"Mereka telah menyerang kota-kota di Tepi Barat. Mereka menyerang warga Palestina yang tidak bersenjata, dan kini kita melihat mereka menembaki warga Lebanon," kata Mustafa pada sidang Dewan Keamanan PBB.

"Mereka melanggar kedaulatan Lebanon, yang secara terang-terangan melanggar Piagam PBB dan hukum internasional," katanya.

"Israel bertindak sebagai negara jahat sebab mereka yakin berada di atas hukum dan berhak atas hal-hal yang tidak berhak dimiliki negara lain," ujarnya.

"Israel terus melancarkan agresi, sehingga mendorong seluruh wilayah menuju perang terbuka. Israel berencana menyingkirkan rakyat Palestina dan merampas tanah mereka," tambah Mustafa dikutip dari Antara.

"Kita membutuhkan sebuah skema internasional dengan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengubah fakta di lapangan," ujarnya.

Menurutnya, diperlukan langkah-langkah konkret dari pihak internasional terkait solusi dua-negara beserta implementasinya dalam kerangka batas wilayah 1967.

"Palestina yang merdeka menjadi satu-satunya kunci yang dapat membuka masa depan yang damai bagi kawasan kita dan mengeluarkan potensi yang dimilikinya," kata Mustafa.

Ia menekankan, masa depan yang berbeda bagi Palestina bisa terwujud melalui keputusan yang ditetapkan masing-masing negara anggota PBB.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: