Kota-kota di China Longgarkan Aturan Pembelian Rumah
BeritaNasional.com - Sejumlah kota besar di China serius melonggarkan batas persyaratan untuk membeli rumah. Bank sentral Beijing akan meminta lembaga keuangan untuk menurunkan suku bunga pinjaman rumah, seiring upaya China untuk keluar dari anjloknya pasar perumahan.
Pasar real estat China yang sedang lesu telah lama menyumbang sekitar seperempat perekonomian negara dan sempat mengalami pertumbuhan yang luar biasa selama dua dekade.
Namun lesunya pasar perumahan selama bertahun-tahun terakhir telah menjadi hambatan utama pertumbuhan ekonomi yang diharapkan mencapai sekitar lima persen tahun ini, target yang disebut pengamat optimistis.
Tiga kota terbesar di China siap mempermudah orang-orang yang ingin membeli rumah melalui kebijakan yang mulai berlaku pada tanggal 30 September.
Kota Guangzhou di China Selatan menyatakan, calon pembeli rumah tidak perlu lagi melalui proses peninjauan syarat-syarat membeli rumah seperti dilaporkan kantor berita pemerintah Xinhua.
Selain itu, tidak akan ada lagi batasan berapa banyak rumah yang bisa dibeli oleh satu orang.
Kota tetangganya, Kota Shenzhen mengumumkan, siap melonggarkan pembatasan pembelian rumah, di mana calon pembeli tidak lagi harus melalui peninjauan persyaratan pembelian rumah mereka.
Sementara di pusat ekonomi China timur, Kota Shanghai menyatakan, akan mengurangi beban pajak pada beberapa pembeli dan menurunkan jumlah uang muka pembelian rumah.
Dikutip dari VOA, sejumlah pengumuman tersebut disampaikan ketika bank sentral China akan meminta lembaga-lembaga keuangan untuk menurunkan suku bunga pinjaman rumah saat ini dalam upaya untuk mengurangi beban keuangan pada pemilik properti.
5 bulan yang lalu
DUNIA | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 20 jam yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
POLITIK | 17 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu