Sejumlah Arca Rampasan Belanda Siap Dipamerkan di Museum Nasional, Ada Prajna Paramita hingga Nandi

Oleh: Dyah Ratna Meta Novia
Minggu, 13 Oktober 2024 | 12:25 WIB
Arca-arca dipamerkan di Museum Nasional (Beritanasional/Meta)
Arca-arca dipamerkan di Museum Nasional (Beritanasional/Meta)

BeritaNasional.com - Plt Kepala Indonesian Heritage Agency Ahmad Mahendra mengatakan, Belanda melakukan pemulangan ratusan objek budaya yang sebelumnya berada di Belanda sejak era kolonial.

Pengembalian objek ini dilakukan berdasarkan rekomendasi Komite Koleksi Kolonial Belanda. Repatriasi sebelumnya dilakukan pada pertengahan 2023.

"Semua arca ini pasti berharga. Hasil rampasan Belanda. Sesuatu yang dirampas itu pasti barang berharga, dari arca-arca Singosari the best semua, art-nya luar biasa," ujar Mahendra.

Arca-arca zaman Singosari itu terbaik. "Kita juga baru tahu arca-arca yang dirampas itu yang terbaik. Ada  9 arca dikembalikan, termasuk arca Ganesha."

"Ganesha, unik sekali, nandi yang datang lebih keren lagi karena senyum, lebih  sempurna," ujar Mahendra.

Selain itu juga ada arca brahma tapi tangannya 4. "Ini jangan tanya kenapa tangannya ada 4. Ini belum dikaji, baru berhasil mendatangkan rampasan itu," ujarnya.

Mehendra menjelaskan, Belanda merampas arca-arca itu hanya untuk koleksi dan hiasan saja. "Kalau kita kan ada ceritanya dan sejarahnya."

Ada juga arca prajna paramita. "Artis  Dian Sastro sampai mau foto-foto dengannya arca prajna paramita. Mereka itu sama-sama cantik."

Jumlah koleksi yang akan dipamerkan saat pembukaan Museum Nasional lagi ada 300. Ini termasuk 9 arca yang dikembalikan dari Belanda.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: