Polisi Tangkap Pria yang Bawa Sajam di Sarinah Jakpus

Oleh: Bachtiarudin Alam
Kamis, 24 Oktober 2024 | 12:36 WIB
Ilustrasi penangkapan tersangka. (Foto/freepik).
Ilustrasi penangkapan tersangka. (Foto/freepik).

BeritaNasional.com - Polisi berhasil mengamankan pria  yang membawa senjata tajam di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat. Hal itu usai video viral di media sosial dan menggegerkan penumpang bus Transjakarta.

"Pelaku itu sudah diamankan," ujar Kanit Reskrim Polsek Gambir AKP Ganang Agung kepada wartawan, Kamis (24/10/2024).

Ia berujar, ketika diamankan oleh petugas Kepolisian pria tersebut meracau. Namun, berdasarkan keterangan dari sang istri, pelaku diduga menderita gangguan kejiwaan.

"Ternyata memang dia itu punya penyakit jiwa, depresi berat. Jadi istrinya kami telpon, kami datangkan, kami antar juga ke RS kejiwaan Mintoharjo," beber dia.

Kemudian, kata Ganang, pelaku dirujuk terlebih dahulu ke rumah sakit jiwa sebelum diperiksa lebih lanjut. Pihak kepolisian kini menunggu hasil pemeriksaan kedokteran. 

Ganang menyebut pihaknya turut menyita barang bukti, termasuk mobil dan senjata tajam pelaku.

"Ada kendaraan mobilnya dia, sama ada HP. Senjata tajamnya ada sejenis golok, sudah diamankan juga. Jadi intinya karena dia pasien ada gangguan kejiwaan kita bawa ke RS, nanti sesuai hasil pemeriksaan RS saja," tandasnya.

Viral di Medsos

Video viral merekam kejadian menegangkan ketika penumpang bus Transjakarta dihadang oleh seorang pria membawa senjata tajam (sajam) di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat.

Dikutip melalui unggahan video @jabodetabek24info, terekam pria yang mengenakan topi berdiri di jalur TransJakarta. Dia nekat menghadang laju bus TransJakarta dengan menenteng sajam.

“Detik-detik seorang pria diduga membawa sajam menghadang Bus Transjakarta di Sarinah, selasa (22/10) malam, belum diketahui apa motif pelaku,” tulis akun tersebut.

Saat menghadang bus Transjakarta, terdengar suara pria itu mengetuk kaca TransJakarta. Aksi pria tersebut membuat penumpang TransJakarta ketakutan. 

"Ih bawa apasih dia, Pak Pol nya mana sih. Dia ngapain, aku yang takut. Pak udah pak, udah pak," kata perekam video.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: