Blusukan, Ridwan Kamil Belanja Masalah di Pasar Kebayoran Lama

Oleh: Tim Redaksi
Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:13 WIB
Cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil (kiri) saat berbincang dengan pedagang di Pasar Kebayoran Lama. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil (kiri) saat berbincang dengan pedagang di Pasar Kebayoran Lama. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut 2 Ridwan Kamil (RK) siap menata pasar-pasar tradisional di Jakarta agar tetap eksis dan rapi setelah mendengar curhat dan keluhan pedagang.

Hal tersebut dikatakannya saat blusukan ke Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (24/10/2024).  

‘’Ya, pada dasarnya Jakarta itu kota dagang, setiap yang namanya pusat perdagangan harus tetap eksis. Salah satunya adalah pasar kita upgrade jadi lebih rapi, pasar tradisional masih tetap ada, cuma di atasnya dibangun hunian-hunian untuk anak-anak muda dan kelas menengah,’’ katanya.

RK menyebutkan penataan pasar tersebut bakal menjadi program unggulannya demi kenyamanan para pedagang di Jakarta.

‘’Itulah tadi program yang tentunya bisa kita dorong menjadi program unggulan. Kalau bisa, dicari solusi-solusi engineering yang membuat mereka nyaman,’’ katanya.

Selain itu, Ridwan Kamil menyoroti tentang promosi pedagang-pedagang yang belum menjual barang dagangannya secara online.

Tentu, soal promosi ya, karena banyak pedagang ini kalah dengan online. Jadi, kami kombinasi karena bagaimanapun ekonomi kita itu ekonomi pancasila. Jadi, yang atas kita luasnya, yang bawah kita tinggikan. Keduanya mendapat kemajuan,’’ tuturnya.

Soal Lahan Parkir

Ridwan Kamil juga akan memperbanyak lahan parkir dengan teknologi mekanis. Contohnya, lahan parkir berada di Cikini, Jakarta Pusat. Hal tersebut didorong untuk mengatasi kemacetan karena kurangnya lahan parkir.

‘’Parkir sekarang ada teknologi mekanis. Dan, lima tahun saya akan perbanyak. Jadi, mekanis itu lahan kecil tapi isinya banyak, bertingkat. Ada di Cikini contohnya. Nah, itu akan saya dorong untuk mengatasi kemacetan karena kekurangan lahan parkir,’’ tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: