Pemprov Jakarta Sebut Pemadaman Lampu Berhasil Kurangi Emisi Karbon dan Hemat Energi

Oleh: Tarmizi Hamdi
Senin, 11 November 2024 | 18:00 WIB
Suasana kawasan Sudirman Central Business District (SCBD) saat Earth Hour di Jakarta, Sabtu (23/3/2024).(BeritaNasional/Oke Atmaja)
Suasana kawasan Sudirman Central Business District (SCBD) saat Earth Hour di Jakarta, Sabtu (23/3/2024).(BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com - Aksi pemadaman lampu yang diinisiatori Pemprov Jakarta pada Sabtu (9/11/2024) mulai pukul 20.30 hingga 21.30 WIB ternyata berhasil menekan emisi karbon, menghemat energi, serta mengurangi efek gas rumah kaca.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto menyatakan pemadaman lampu ini dilakukan empat kali dalam setahun untuk menyosialisasikan penghematan energi dan pengurangan emisi karbon.

Asep menyampaikan pemadaman lampu itu diharapkan mengurangi konsumsi energi listrik dan emisi karbon, serta memberikan dampak positif bagi lingkungan.

“Kami berharap melalui aksi ini, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menghemat energi dan mengurangi emisi GRK,” ujar Asep pada Senin (11/11/2024).

Asep menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan mengajak masyarakat lebih peduli terhadap penggunaan energi yang efisien dan ramah lingkungan.

“Dengan melakukan tindakan-tindakan sederhana ini, kita dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi dampak perubahan iklim,” tandas Asep.

Diketahui, dalam aksi tersebut, tercatat penghematan konsumsi listrik sebesar 83 MWh, berdasarkan data selisih beban listrik pada pukul 20.30 sampai 21.30 WIB.

Selain itu, penghematan ekonomi sebesar Rp 120.263.708, dihitung dari penghematan listrik sebesar 83 MWh dengan tarif Rp1.447,00 per KWh serta Penurunan emisi karbon (CO2) sebesar 66,49 ton, dengan perhitungan 83 MWh x 0,8 kg CO2 per KWh.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: