Capim KPK Ini Bersyukur Dapat Nomor Urut 2: Bisa Cepat Selesai

Oleh: Ahda Bayhaqi
Senin, 18 November 2024 | 11:25 WIB
Capim KPK Poengky Indarti saat diwawancarai di Gedung Parlemen, Jakarta. (BeritaNasional/Ahda)
Capim KPK Poengky Indarti saat diwawancarai di Gedung Parlemen, Jakarta. (BeritaNasional/Ahda)

BeritaNasional.com - Mantan Komisioner Kompolnas Poengky Indarti mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Poengky bersyukur mendapatkan urutan kedua.

"Alhamdulillah. Jadi, sebetulnya saya enggak berharap untuk hari ini. Tetapi, karena dapat nomor urut 2, ya sudah hari ini. Dan, alhamdulillah karena bisa cepat selesai," kata Poengky di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2024).

Poengky mengaku sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi uji kelayakan dan kepatutan. Dia sering berdiskusi dengan masyarakat sipil, pakar, hingga para mantan pimpinan KPK.

"Terus, kemudian membaca terkait dengan pandangan-pandangan dari pakar, termasuk para pimpinan KPK pada masanya," katanya.

Dalam penulisan makalah, Poengky mendapatkan tema pengawasan KPK terhadap internal pemerintahan agar bersih dan bebas korupsi.

"Nah, saya senang dapat itu karena sebetulnya kami pengen memilih untuk pencegahan itu dengan cara tadi, pengawasan terus kemudian juga kalau kita lihat dari angka ini ya, mulai 2004 sampai 2024, ternyata ada 167 kepala daerah yang jadi tersangka kasus korupsi. Nah, ini kan shocking banget," kata Poengky.

"Jadi, kita melihat pengawasan internal perlu ditingkatkan dan KPK juga mesti harus fokus terkait dengan hal itu. Melakukan monitoring dan menjaga agar jangan sampai terjadi kasus-kasus korupsi," tandasnya.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: