Pemerintah DKI Terima 2 Mobil SAPA, Berikan Konseling Bagi Anak dan Perempuan Jakarta

Oleh: Lydia Fransisca
Kamis, 16 Januari 2025 | 19:02 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi saat terima bantuan mobil SAPA (BeritaNasional/Lydia))
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi saat terima bantuan mobil SAPA (BeritaNasional/Lydia))

BeritaNasional.com -  Pemerintah DKI Jakarta menerima bantuan dua unit mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) dari PT Hanwha Life. Mobil ini akan difungsikan untuk memberikan layanan konseling bagi keluarga khususnya untuk para perempuan dan anak di Jakarta.

Bantuan ini diterima langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (16/1/2025).

"Melalui Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), Pemprov DKI Jakarta berkomitmen untuk melakukan pencegahan dan penanganan kekerasan yang melibatkan perempuan dan anak," jelasnya.

Berkolaborasi dengan Save The Children dan New Future Disaster Management Center, mobil ini akan memberikan layanan konseling secara berkeliling. Layanan konseling juga akan difokuskan membahas masalah kekerasan perempuan dan anak.

"Selain itu, kami berupaya meningkatkan layanan perlindungannya juga. Mari bersama-sama kita lakukan pencegahan kekerasan perempuan dan anak," selanjutnya.

Teguh berharap, kehadiran mobil SAPA bisa menjadi simbol harapan di masa depan dan inspirasi bagi daerah lain dalam menghadirkan layanan serupa.

"Layanan konsultasi mobile juga menjadi katalisator perlindungan perempuan dan anak yang lebih optimal, sekaligus mendukung pembangunan keluarga yang berkualitas di Jakarta," harapnya.

Sementara itu, Wakil Presiden Direktur PT Hanwa Life Hong Jeong Pyo mengatakan, Mobil SAPA bisa membuat pemerintah menjadi lebih dekat dengan masyarakat yang membutuhkan.

Ia berharap, Mobil SAPA akan memberikan dukungan kesehatan mental dan emosional yang lebih baik bagi perempuan dan anak-anak yang sedang berada dalam kesulitan.

"Kendaraan ini dirancang untuk memberikan konseling kesehatan mental dan program dukungan kemandirian. Di dalamnya juga dilengkapi area untuk makan dan istirahat," jelasnya.

Kendaraan ini tidak hanya sekadar moda transportasi, tetapi simbol dukungan yang mendatangi masyarakat secara langsung. Harapannya, Mobil SAPA ini menjadi harapan baru bagi perempuan dan anak di Indonesia.

Mobil SAPA ini akan beroperasi di fasilitas umum seperti sekolah, panti, rumah susun, pasar tradisional, Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), serta lokasi kegiatan masyarakat seperti Hari Bebas Kendaraan Bermotor, lokasi bencana, dan lain sebagainya. 

Nantinya, petugas Mobil SAPA terdiri dari konselor Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA), konselor Pusat Pelayanan Keluarga (Puspa), serta kader Pusat Informasi Konsultasi (PIK) Keluarga. 

Untuk diketahui, Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil sempat menggaungkan program ini pada saat Pilgub 2024. Program ini dia sebut sebagai Mobil Curhat.

Sayangnya, dia mendapatkan kritik dari warganet. Namun, Ridwan Kamil mengaku sudah terbiasa dengan berbagai komentar negatif. Itu adalah hal yang wajar dalam demokrasi.

"Kalau suka gak suka mah biasa, dipuji, dicemooh. Dalam demokrasi, biasa. Saya enggak ada masalah," kata RK kepada wartawan di Jakarta Pusat saat itu.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: