Butuh 2 Pekan untuk Proses Identifikasi Korban Kebakaran Glodok Plaza

Oleh: Bachtiarudin Alam
Minggu, 19 Januari 2025 | 13:00 WIB
Keluarga korban kebakaran Glodok Plaza berdatangan ke RS Polri. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Keluarga korban kebakaran Glodok Plaza berdatangan ke RS Polri. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur memperkirakan proses identifikasi korban kebakaran Glodok Plaza akan selesai dalam dua minggu ke depan.

"Pengalaman kami itu satu sampai dua minggu ya, itu kalau lancar, mudah-mudahan lancar,” kata kata Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri Kombes Ahmad Fauzi kepada awak media, Sabtu (18/1/2025).

Namun waktu dua pekan itu, akui Ahmad, bisa saja diperpanjang mengingat sulitnya proses identifikasi dengan kondisi jenazah yang telah dalam kondisi hangus terbakar.

“Tapi, kalau misalkan ada kendala kita ulang lagi sampai nanti hasilnya keluar apa tidak. Dalam artian, tidak menutup kemungkinan memang karena kondisi jenazah yang agak sulit," ucapnya.

Sementara, Ahmad menjelaskan, alasan waktu dua pekan karena pihaknya perlu meneliti DNA baik dari korban dan keluarga nantinya dicocokan. Selama proses itu, petugas harus sangat teliti, sehingga tidak ada batas waktu yang membatasi.

"Pemeriksaan DNA kan perlu waktu. Jadi, DNA yang kita ambil dari jenazah nanti kita periksa di laboratorium DNA, kita cari profilnya, kemudian kita juga periksa sampel DNA dari keluarga, sama-sama kita cari profilnya, nanti kita bandingkan," ujar Ahmad.

“Perlu disadari bahwa waktu dari operasi DVI itu tidak bisa dibatasi. Dalam artian, kita menuntut ketepatan, kehati-hatian. Jadi kita inginnya cepat, lebih cepat lebih baik. Namun, jangan sampai nanti karena kita terburu-buru, tidak akurat, hasilnya salah. Jadi, mohon kesabarannya dari pihak keluarga," tambahnya.

Sementara itu untuk proses penanggulangan dampak dari kebakaran, petugas saat ini total telah menerima 14 laporan orang hilang berdasarkan keterangan keluarga dan rekan rekan korban yang melapor ke Poskotis.

Mereka adalah, Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (25), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) Keren Shalom J (21), Intan Mutiara (26), Desty, Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56) dan Dian Cahyadi (38).

“Untuk jumlah yang sudah di evakuasi berjumlah 8 kantong jenazah, sedang proses identifikasi di RS Polri Kramat Jati. Untuk perkembangan identitas korban akan diinformasikan lanjut setelah rilis data dari RS Polri Kramat Jati,” ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji.

Sementara, Isnawa mengatakan saat ini dari Dinas Gulkarmat Jakarta masih memantau kondisi bangunan dan masih dilakukan pencarian secara berkala sekaligus memastikan penyebab kebakaran. 

“Proses Pencarian Korban lainnya dihentikan sementara menunggu instruksi lebih lanjut,” imbuhnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: