Korban Longsor Bertambah Polda Jateng Turunkan Personel

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 22 Januari 2025 | 09:54 WIB
Polda Jateng turunkan personil dan bahan pangan korban longsor Pekalonvan (BeritaNasional/Humas Polri)
Polda Jateng turunkan personil dan bahan pangan korban longsor Pekalonvan (BeritaNasional/Humas Polri)

BeritaNasional.com -  Sebanyak100 personil Satbrimob Polda Jawa Tengah dikerahkan ke lokasi tanah longsor di Petungkriyono Pekalongan Jawa Tengah. Tim diturunakn untuk melakukan pencarian korban akibat tanah longsor. 

Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan dalam operasi kemanusiaan ini, Satbrimob Polda Jateng juga telah mengirimkan kendaraan dapur lapangan.

"Kita telah membuka dapur umum, untuk pemenuhan pangan para pengungsi, bentuk foodtruck," terangnya.

Ia pun mengapresiasi gerak cepat Satbrimob Polda Jawa Tengah. 

“Polri sangat prihatin dan berduka atas peristiwa longsor. Kami mendapat laporan pencarian korban masih berlangsung. Terima kasih kepada Satbrimob Polda Jateng yang langsung turun ke Lokasi longsor ikut bersama-sama mencari korban yang masih hilang,” ujarnya. 

Ia mengingatkan agar para personil yang bertugas berhati-hati sebab potensi longsor yang mungkin masih terjadi. 

Pencarian dilakukan mulai pukul 13:00 WIB dengan membagi Tim SAR Satbrimob Polda Jateng di dua Lokasi. 

"50 personil tim SAR dikerahkan mencari korban di di Petungkriyono, 50 personil lagi di lokasi tanggul Jebol Sungai Pencongan" 

Selain melakukan pencarian, personel Satbrimob Polda Jateng bersama warga dan relawan membuat tanggul buatan di lokasi tanggul jebol. 

Dengan menggunakan perahu karet, personel Satbrimob mengevakuasi warga khususnya lansia dan warga yang sakit keluar dengan rumahnya yang kebanjiran untuk mendapat perawatan. 

Longsor yang terjadi Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah berdampak pada sembilan desa. Longsor ini juga menyebabkan akses jalan dan aliran listrik terputus.

Hingga saat ini tercatat 18 orang meninggal dunia dan 9 orang yang diduga tertimbun tanah masih dalam pencarian. 

Longsor terjadi pada hari Senin sore (20/01/25) sekitar pukul 17.30 WIB, usai hujan intensitas tinggi mengguyur sepanjang Minggu malam hingga Senin pagi.sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: