KAI Palembang Ganti Rel Baru Sepanjang 131.500 Meter

BeritaNasional.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang mengganti rel baru sepanjang 131.500 meter untuk memberikan pelayanan terbaik dan menjaga keandalan operasional kereta api di Indonesia.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan infrastruktur demi kenyamanan dan keselamatan para pelanggan. Langkah-langkah ini sebagai upaya KAI menggerakkan transportasi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” kata Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Palembang Aida Suryanti dikutip dari Antara.

Aida mengatakan, pada 2024 lalu, pihaknya juga telah melakukan penggantian rel cascading sepanjang 17.046 meter, pemasangan 2.351 batang bantalan sintetis pada konstruksi jembatan baja dan penambahan balas sebanyak 61.060 meter kubik guna meningkatkan stabilitas dan daya tahan jalur rel.

KAI Divre III Palembang juga melakukan penggantian 84 unit wesel baru dan satu unit wesel cascading. Wesel adalah komponen penting yang memungkinkan kereta api berpindah jalur dengan aman, sehingga penggantian tersebut menjadi langkah dalam meningkatkan efisiensi dan keselamatan operasional.

Penggantian material pada prasarana jalan rel merupakan langkah strategis untuk memastikan perjalanan kereta api yang lebih aman, efisien, dan andal.

Program penggantian rel dan wesel itu dilakukan dengan mematuhi standar keselamatan yang ketat dan prosedur operasi yang teruji. Hal tersebut dilakukan seiring dengan bertambahnya frekuensi perjalanan, peningkatan program kecepatan kereta api, serta peningkatan on time performance (ketepatan waktu) dan perawatan prasarana yang berkelanjutan, untuk mendukung keselamatan operasional perjalanan kereta api.

Selama 2024 KAI Divre III Palembang mengangkut 29.198.824 ton barang atau naik 11,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 26.103.406 ton. Sedangkan dari sektor angkutan penumpang total KAI Divre III Palembang melayani sebanyak 1.036.681 pelanggan atau meningkat 10,8 persen dibanding tahun 2023 yang sebanyak 935.289 pelanggan.

“Perawatan prasarana menjadi aspek strategis untuk memastikan keselamatan tetap terjaga. Lewat pencapaian ini, kami berharap dapat terus menjaga kepercayaan masyarakat dan menghadirkan moda transportasi yang andal, aman, dan nyaman,” ujarnya.