Perkembangan Situasi dan Penanganan Bencana Tanggal 5 Februari

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Rabu, 05 Februari 2025 | 15:20 WIB
Tim BPBD Kabupaten Demak  melakukan pendataan dan penanganan banjir, di wilayah Kabupaten Demak,. BPBD Kabupaten Demak
Tim BPBD Kabupaten Demak melakukan pendataan dan penanganan banjir, di wilayah Kabupaten Demak,. BPBD Kabupaten Demak

BeritaNasional.com -  Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan perkembangan terkini terkait situasi bencana di Indonesia. Berbagai kejadian bencana alam  terjadi di sejumlah wilayah di tanah air, memberikan dampak signifikan terhadap masyarakat yang terdampak.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan BNPB terus berupaya untuk memastikan penanganan yang optimal guna mengurangi dampak bagi warga yang terpapar bencana.

"Di pulau Jawa, beberapa wilayah masih menghadapi dampak banjir yang belum sepenuhnya surut," ujarnya, Rabu (5/2/2025)

Di Kabupaten Demak Jawa Tengah, menjadi salah satu daerah yang terdampak cukup parah dengan ribuan warga terpaksa mengungsi akibat rumah mereka terendam. Meskipun banjir masih genangi beberapa titik, Selasa (4/2/2025) status siaga darurat telah diterapkan untuk mempercepat proses penanganan.

Sementara itu di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, banjir juga menyebabkan kerugian yang cukup besar dengan satu korban meninggal dunia. 

"Hingga Selasa (4/2/2025) kondisi banjir belum surut penyedotan masih dilakukan di KelurAhan Langenharjo dan Ngilir.  Sedangkan banjir di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, kondisi terkini banjir sudah mulai surut"

Berlanjut ke wilayah lainnya, di Jawa Barat banjir yang melanda Kabupaten Bekasi menyebabkan lebih dari seribu warga terdampak, kondisi terkini banjir masih dengan ketinggian muka air mencapai 50 sentimeter. Proses pendataan dan pemenuhan kebutuhan bagi warga yang terdampak masih berlangsung.

Selain itu dua kejadian banjir terjadi di Kota Semarang dan Kabupaten Kudus Jawa Tengah. Di Semarang, ribuan warga terpaksa menghadapi rumah mereka terendam banjir, namun kondisi terkini sudah mulai membaik dan dinyatakan kondusif. 

"Di Kudus banjir telah surut, meskipun dampak yang ditimbulkan cukup signifikan, dengan ribuan rumah terendam," imbuhnya.

Selain banjir sambung dia, di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Senin (3/2/2025) menghanguskan sejumlah area, namun kebakaran berhasil dipadamkan tanpa dampak serius terhadap pemukiman.

Selanjutnya di Sulawesi Selatan, banjir rob melanda Kabupaten Sinjai, Selasa (4/2/2025), dengan sejumlah warga terdampak meskipun air pasang sudah mulai surut. 

Sementara di Lampung, angin puting beliung melanda Kabupaten Lampung Timur Selasa (4/2), mengakibatkan sejumlah kerusakan pada rumah-rumah warga, namun upaya pembersihan sedang berlangsung.

Di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, ribuan jiwa terdampak dan banyak rumah terendam, meskipun status siaga darurat telah diterapkan dan banjir mulai surut pada Selasa (4/2/2025). 
Di daerah yang sama di Kabupaten Sambas, banjir menyebabkan kerugian lebih besar dengan banyak rumah yang terendam dan dua korban jiwa tercatat. Status tanggap darurat masih berlaku, meskipun air mulai surut pada Selasa (4/2/205).

Kejadian serupa juga terjadi di Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Landak, Kabupaten Mempawah, dan Kabupaten Kubu Raya, yang masih menghadapi banjir pada Selasa (4/2), dan status tanggap darurat diterapkan untuk memastikan penanganan yang maksimal.

"Kami mengimbau masyarakat di daerah rawan bencana untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, terutama di wilayah yang masih mengalami genangan banjir. Upaya tanggap darurat dan pemulihan terus dilakukan, dan BNPB akan terus mengawasi perkembangan situasi di lapangan," tukasnya.


 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: