4 Suplemen Ini Membuat Jadi Lambat Menua

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Senin, 17 Februari 2025 | 15:00 WIB
Ilustrasi suplemen omega 3 (BeritaNasional/Pixabay)
Ilustrasi suplemen omega 3 (BeritaNasional/Pixabay)

BeritaNasional.com -  Tubuh kita membutuhkan banyak gizi dan zat baik agar tetap sehat dan bugar. Hal ini bisa diperoleh dalam makanan kita sehari-hari. Sama pentingnya dengan vitamin suplemen juga merupakan senyawa yang mengandung nutrisi baik bagi tubuh. Namun, tidak semua suplemen memiliki vitamin. Maka kita harus selektif dalam memilihya. 

Pakar atau para ilmuan menerangkan suplemen anti-penuaan terbaik dari kurkumin hingga magnesium.

Berikut beberapa suplemen yang dapat membantu memperpanjang umur di antaranya: 

1. Omega-3

Asam lemak omega-3 adalah lemak tak jenuh ganda yang penting bagi membran sel dan fungsi tubuh lainnya. Karena tubuh Anda tidak dapat memproduksinya secara alami, omega-3 dianggap sebagai nutrisi penting yang harus dikonsumsi melalui makanan dan suplemen.

Asam lemak ini sangat bermanfaat bagi kesehatan, karena penelitian ilmiah menunjukkan bahwa asam lemak ini dapat mengurangi peradangan, menurunkan risiko kematian karena sebab apa pun, berdampak positif pada kesehatan jantung, dan mendukung fungsi kognitif, yang semuanya dapat berkontribusi pada umur panjang.

Rekomendasi dosis
Rekomendasi harian untuk semua omega-3 adalah 1.600 mg/hari untuk pria dan 1.100 mg/hari untuk wanita.

2. Probiotik

Probiotik adalah mikroorganisme hidup yang dapat ditemukan di beberapa lokasi dalam tubuh, termasuk usus, mulut, kulit, paru-paru, vagina, dan saluran kemih. Probiotik paling banyak terkonsentrasi di saluran pencernaan, tempat mereka memainkan peran penting dalam komposisi mikrobioma Anda, yang terdiri dari mikroorganisme yang bermanfaat dan berpotensi berbahaya yang dapat memengaruhi kesehatan Anda secara signifikan.

Penelitian menunjukkan bahwa probiotik menawarkan banyak manfaat kesehatan, termasuk pencernaan dan fungsi usus yang lebih baik, sistem kekebalan yang lebih baik, mengurangi peradangan, dan bahkan dapat mencegah penyakit yang berkaitan dengan usia. Lebih jauh lagi, penelitian menunjukkan bahwa probiotik dapat membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus, yang dapat berkontribusi pada peningkatan umur dan kesehatan yang lebih baik 

Rekomendasi dosis
Tidak ada dosis probiotik harian yang direkomendasikan; namun, sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi probiotik setiap hari dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan. Dosis yang dibutuhkan untuk probiotik bervariasi tergantung pada jenis, produk, dan manfaat yang ditemukan dari studi penelitian manusia berkualitas tinggi. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang probiotik dan jenis mana yang tepat untuk Anda, lihat panduan Elo tentang manfaat probiotik.

3. Kurkumin

Kurkumin, senyawa bioaktif yang ditemukan dalam kunyit, telah menarik perhatian dalam beberapa tahun terakhir karena manfaatnya yang potensial dalam meredakan nyeri dan peradangan, serta gejala radang sendi, depresi, gangguan pencernaan akibat peradangan, dan banyak lagi.

Penelitian juga menemukan bahwa kurkumin dapat berdampak positif pada fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif (seperti penyakit Alzheimer) dengan memerangi stres oksidatif dan peradangan di otak [12]. Lebih jauh, penelitian lain menunjukkan bahwa kurkumin dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit kronis yang berkaitan dengan usia, termasuk penyakit kardiovaskular, kanker, dan diabetes, karena efek anti-inflamasi dan antioksidannya 

Rekomendasi dosis
Anda dapat memperoleh kurkumin melalui suplemen kunyit. Meskipun tidak ada dosis standar untuk kunyit, Organisasi Kesehatan Dunia telah menetapkan 1,4 mg kurkumin/pon berat badan (0–3 mg/kg) sebagai asupan harian yang dapat diterima 

4. Vitamin D

Vitamin D memiliki banyak peran penting dalam tubuh dan sangat penting untuk penyerapan kalsium, fungsi kekebalan tubuh, serta kesehatan tulang, otot, dan jantung. Vitamin D juga memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan neuroprotektif yang penting yang mendukung kesehatan otak [27].

Penelitian juga menunjukkan bahwa mendapatkan cukup nutrisi penting ini dapat berkontribusi pada kehidupan yang lebih panjang dan lebih sehat. Misalnya, kadar vitamin D yang cukup telah dikaitkan dengan penurunan risiko kematian karena semua penyebab dan penyakit terkait usia tertentu (seperti penyakit kardiovaskular, kanker, dan penyakit pernapasan).

Rekomendasi dosis
Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk orang berusia antara 1 dan 70 tahun adalah 600 IU/hari, dan untuk orang dewasa di atas 70 tahun, AKG adalah 800 IU/hari.

Anda kemungkinan memerlukan suplemen vitamin D jika Anda memiliki kadar vitamin D yang kurang optimal (<40 ng/mL), tidak mendapatkan paparan sinar matahari secara teratur sepanjang tahun, memiliki asupan vitamin D dari makanan yang rendah, atau berisiko tinggi mengalami kekurangan vitamin D. sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: