Istana: Danantara Hadiah untuk HUT ke-80 Indonesia

BeritaNasional.com - Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi mengatakan, kehadiran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) merupakan hadiah untuk ulang tahun Indonesia yang ke-80 tahun ini.

Seperti yang diketahui, Presiden Prabowo Subianto baru saja meluncurkan Danantara pada Senin (24/2/2025) pagi ini di Istana Kepresidenan Jakarta.

"Baru saja Bapak Presiden Prabowo Subianto meluncurkan Danantara Indonesia, Daya Anagata Nusantara. Ini merupakan hadiah juga buat ulang tahun Indonesia yang ke-80 tahun ini," kata Hasan kepada wartawan.

Hasan mengatakan, seluruh kekayaan Indonesia akan dikonsolidasikan di Danantara. Oleh karena itu, Danantara bukanlah sekadar badan pengelola investasi biasa.

"Kalau kata Presiden, ini juga akan menjadi instrumen perencanaan pembangunan agar bangsa kita itu bisa menjadi bangsa yang mandiri, bangsa yang maju, dan bangsa yang makmur," ujar Hasan.

Tak hanya itu, lahirnya Danantara merupakan ikhtiar dari Prabowo untuk menyelesaikan paradoks di Indonesia.

"Paradoks Indonesia seperti yang dituliskan oleh Bapak Prabowo dalam buku beliau, bangsa kita bangsa yang kaya. Nggak bisa didebat lagi itu bangsa kita bangsa yang kaya. Tapi kan harusnya bangsa kita makmur," jelas Hasan.

"Kenyataannya, sampai usia 80 tahun bangsa Indonesia berdiri, masih ada masyarakat yang miskin, masih ada masyarakat yang belum bisa makan, masih ada masyarakat yang tertinggal. Ini semua harus segera kita selesaikan. Jadi paradoks Indonesia harus segera diselesaikan. Tidak lagi paradoks," pungkasnya.