Hasto Ditahan, Megawati Tunjuk Ahmad Basarah dan Ronny Talapessy Sebagai Jubir Resmi PDIP

Oleh: Ahda Bayhaqi
Selasa, 25 Februari 2025 | 07:27 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di KPK (BeritaNasional/Panji Septo).
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di KPK (BeritaNasional/Panji Septo).

BeritaNasional.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menunjuk dua juru bicara untuk menyampaikan pandangan resmi partai. Setelah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dua juru bicara itu adalah Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah dan Ronny Talapessy. Penunjukan juru bicara itu tertuang dalam Surat Tugas Nomor 3429/ST/DPP/II/2025 yang ditandatangani Megawati pada 24 Februari 2025.

"Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Prof DR (HC) Megawati Soekarnoputri secara resmi telah menugaskan kepada saya untuk menjadi juru bicara partai, yang tugasnya antara lain, menyampaikan sikap dan pandangan resmi partai kepada media massa dan pihak lainnya yang terkait," kata Basarah dalam keterangannya, dikutip Selasa (25/2/2025).

"Selain saya, Ketua Umum PDI Perjuangan juga telah menugaskan Ketua DPP Bidang Reformasi Sistem Hukum Ronny Talapessy sebagai juru  bicara yang lain," jelasnya.

Basarah meminta maaf kepada publik karena belum ada pernyataan resmi dari partai dalam beberapa hari belakangan. Setelah ada penugasan, Basarah menjamin akan menyampaikan sikap resmi partai ke publik.

"Namun, setelah hari ini mendapatkan penugasan resmi dari Ibu Ketua Umum, ke depan saya akan menyampaikan sikap dan pandangan partai secara resmi ke publik sebagai mestinya," katanya.

Basarah mengatakan, dalam menyampaikan sikap dan pandangan resmi partai akan berkoordinasi dan melaporkan kepada Megawati.

"Tentu saja, sebelum menyampaikan sikap dan pandangan partai tersebut, saya akan berkoordinasi dan melaporkan terlebih dahulu kepada Ketua Umum PDI Perjuangan," katanya.

"Ke depan, segala informasi terkait sikap dan pandangan resmi PDI Perjuangan akan disampaikan oleh saya dan Bung Ronny. Oleh karena itu, saya mohon kerja sama dan dukungan dari kawan-kawan wartawan," tutupnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: