Panduan Niat Puasa Syawal Beserta Waktu Pelaksanaannya

Oleh: Tim Redaksi
Selasa, 01 April 2025 | 00:01 WIB
Ilustrasi puasa. (Foto/freepik).
Ilustrasi puasa. (Foto/freepik).

BeritaNasional.com - Setelah menjalani ibadah puasa Ramadan, umat Islam dianjurkan untuk melanjutkan dengan puasa enam hari di bulan Syawal. 

Puasa Syawal memiliki keutamaan yang besar, sebagaimana disebutkan dalam hadis Nabi Muhammad SAW, bahwa siapa yang berpuasa Ramadan dan melanjutkannya dengan enam hari di bulan Syawal, maka pahalanya seperti berpuasa selama satu tahun penuh.

Adapun untuk Puasa Syawal dapat dilakukan mulai tanggal 2 Syawal dan tidak harus dilakukan secara berurutan. Umat Islam bisa memilih hari mana saja selama masih dalam bulan Syawal.

Sebelum menjalankan ibadah ini, penting untuk membaca niat puasa Syawal sebagai berikut:

Niat Puasa syawal:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ شَوَّالٍ لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin an ada i sunnatis Syawwali lillahi ta ala. 

Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah ta ala.” 

Kapan Puasa Syawal Dilakukan?

Idealnya, puasa sunnah Syawal enam hari dilaksanakan langsung setelah Idul Fitri, yaitu pada tanggal 2 hingga 7 Syawal. Namun, seseorang yang berpuasa di luar tanggal tersebut, meskipun tidak berurutan, tetap mendapatkan keutamaan puasa Syawal seolah-olah berpuasa wajib selama setahun penuh. 

Bahkan, orang yang mengqada puasa wajib atau menunaikan nazar puasa di bulan Syawal juga akan memperoleh keutamaan yang sama seperti orang yang melaksanakan puasa sunnah Syawal. Karena besarnya keutamaan puasa ini, bagi yang berhalangan melaksanakannya di bulan Syawal, dianjurkan untuk mengqadanya di bulan lain, sebagaimana dijelaskan dalam kitab-kitab klasik seperti Nihayatuz Zain karya Syekh Nawawi al-Bantani.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: