Antisipasi Kepadatan Rest Area Arus Balik, Polisi Imbau Pengendara Keluar Tol Sementara

BeritaNasional.com - Kepadatan di ruas Tol Cikampek, terutama antrean panjang, saat akan memasuki rest area menjadi perhatian utama dalam mengantisipasi arus balik Lebaran 2025. 

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Kombes Pol Aris Syahbudin memberikan penjelasan terkait upaya pencegahan masalah ini.

Kombes Pol Aris Syahbudin mengakui bahwa permasalahan utama yang berulang setiap tahun adalah keterbatasan daya tampung rest area saat terjadi lonjakan pengunjung, terutama pada musim libur Lebaran. 

"Permasalahan yang memang tiap tahun terjadi itu adalah di rest area dimana daya tampungnya memang tidak memadai pada saat terdapat limpahan arus pengunjung yang demikian padat terutama pada saat musim-musim seperti libur Lebaran ini," ujar dalam wawancara pada Selasa (2/4/2025).

Dia mencontohkan beberapa rest area favorit masyarakat, seperti di kilometer 57A saat arus mudik. Jarak antar rest area berikutnya cukup jauh. Kombes Pol Aris Syahbudin menyebutkan bahwa Korlantas Polri telah melakukan pengaturan, namun menghadapi masyarakat satu per satu memerlukan kesabaran dan pemberian pengertian yang cukup. 

"Kita ketahui ada beberapa rest area yang menjadi favorit masyarakat seperti kalau arus mudik itu di kilometer 57A karena setelah itu rest area cukup jauh di 88 hampir 30 km lebih. Kami melakukan pengaturan tapi memang menghadapi masyarakat satu per satu ini memang cukup harus sabar. kemudian memberikan pengertian yang cukup,’’ paparnya.

Karena itu, Korlantas sudah berkoordinasi dengan Direktorat Samapta Polri untuk menempatkan personel untuk menjaga keamanan di beberapa rest area seperti di Tol Cipali maupun Cikampek, termasuk Cipularang.

‘’Kemarin kami sudah berkoordinasi dengan Direktur Samapta polri untuk menempatkan personel  melakukan penjagaan di situ dari aspek keamanan," jelasnya.

Lebih lanjut, Kombes Pol Aris Syahbudin menegaskan petugas akan bertindak tegas jika ada pengendara yang memaksa berhenti di bahu jalan. Mereka akan diimbau untuk keluar sementara di pintu-pintu keluar tol terdekat. 

"Maupun nanti apabila masyarakat ada yang memaksa berhenti di bahu jalan, kami imbau mereka dengan petugas untuk bisa keluar sementara di pintu-pintu keluar yang ada," katanya.

Untuk menghindari kepadatan di rest area, Kombes Pol Aris Syahbudin mengimbau masyarakat untuk tidak memaksakan diri masuk jika terlihat sudah penuh dan untuk memperhitungkan jarak serta kondisi rest area berikutnya. 

Dia juga menyampaikan bahwa keluar sebentar di gerbang tol tidak akan menambah biaya.

"Jadi, jangan memaksakan diri untuk memasuki rest area. Kalau memang kira-kira sudah memasuki rest area favorit dari mulai Palimanan sampai Cikampek yang kemungkinan padat, mungkin bisa keluar sebentar di ruas tol yang ada dan itu sudah dipastikan tidak akan menambah biaya yang ada. Kemudian, kalau petugas melarang memasuki rest area itu bukan berarti dilarang karena memang kapasitasnya sudah tidak memadai, tidak bisa kendaraan bergerak di dalam rest area tersebut," tegasnya.

Kombes Pol Aris Syahbudin menyimpulkan bahwa rest area menjadi salah satu titik krusial dalam pengamanan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Pihaknya akan terus berupaya untuk mengelola situasi agar tetap kondusif. 

"Dan ini yang menjadi salah satu concern kita memang rest area menjadi salah satu titik krusial dalam pelaksanaan pengamanan mudik balik maupun mudik lebaran tahun ini," tandasnya.