Pram-Rano Ungkap Peran Besar Eddie Nalapraya bagi Pencak Silat Indonesia

BeritaNasional.com - Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Rano) mengungkap peran besar almarhum Eddie Mardjoeki Nalapraya bagi kemajuan pencak silat Indonesia.

Mantan sekretaris kabinet era Presiden Ketujuh Jokowi ini merasa sangat kehilangan sosok Eddie Mardjoeki Nalapraya sebagai tokoh silat nasional yang telah mengharumkan nama pencak silat Indonesia di kancah internasional.

"Saya menjadi saksi bahwa Pak Eddie orang yang sangat baik, berjasa bagi bangsa, negara, Jakarta, dan masyarakat Betawi. Terutama bagi pencak silat yang mendunia karena peran beliau," ungkapnya saat bertakziah di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa (13/5/2025).

Senada dengan Pram, Rano Karno juga menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian Eddie Mardjoeki Nalapraya, yang dikenalnya sebagai tokoh Betawi yang luar biasa.

"Almarhum semasa hidupnya dikenal sebagai nasionalis dan pemersatu. Beliau berhasil membawa pencak silat Indonesia ke olimpiade tingkat internasional. Sebagai masyarakat Jakarta kami sangat kehilangan. Secara pribadi kami sangat kehilangan yang luar biasa," tuturnya.

Pram-Rano juga mengenang pertemuannya dengan Eddie Mardjoeki Nalapraya dua bulan lalu di kediamannya di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. 

Pertemuan tersebut bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus membahas perkembangan pencak silat ke depan. 

Diketahui, kWakil Gubernur (Wagub) Jakarta periode 1984-1987 Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya telah berpulang pada hari ini, Selasa (13/5/2025) pada pukul 09.50 WIB. 

Eddie mengembuskan napas terakhir di usia 93 tahun setelah sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Jenazah almarhum diketahui dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata pada pukul 15.00 WIB sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan dedikasinya kepada bangsa dan negara.