Lyon Masuk Jadwal Ligue 1 Musim Depan meski Diputuskan Terdegradasi karena Masalah Finansial

Oleh: Tarmizi Hamdi
Sabtu, 28 Juni 2025 | 20:00 WIB
Skuad Lyon di Ligue 1 musim 2024/2025. (Foto/Instagram OL)
Skuad Lyon di Ligue 1 musim 2024/2025. (Foto/Instagram OL)

BeritaNasional.com - Olympique Lyonnais (Lyon) secara mengejutkan masuk dalam jadwal pertandingan Ligue 1 untuk musim 2025/2026. Klub Liga Prancis tersebut sebenarnya telah terdegradasi ke kasta Ligue 2 karena masalah keuangan. 

Dalam jadwal yang dirilis pada Jumat (27/6/2025), Lyon dijadwalkan akan menghadapi Lens pada pertandingan pembuka musim yang dimulai pada akhir pekan 16-17 Agustus.

Lyon sebenarnya telah diturunkan sementara pada November lalu oleh DNGC, badan yang mengawasi keuangan klub sepak bola profesional Prancis. Pejabat klub, termasuk pemilik John Textor, telah bertemu dengan DNGC awal minggu ini. Namun, mereka gagal meyakinkan badan tersebut bahwa klub telah memperbaiki situasi keuangan mereka secara signifikan untuk mencabut hukuman degradasi.

Oktober lalu, Eagle Football Group milik Textor, yang memiliki 77% saham di Lyon, mengumumkan utang sebesar £422 juta. Lyon sendiri sebelumnya menggambarkan keputusan DNGC sebagai "tidak dapat dipahami" dan telah mengambil langkah untuk mengajukan banding.

Implikasi Terhadap Crystal Palace dan Aturan UEFA

Ironisnya, Les Gones (julukan Lyon) finis di posisi keenam pada Ligue 1 musim lalu dan berhasil lolos ke Liga Europa. 

Degradasi mereka berpotensi memberikan dampak signifikan bagi pemenang Piala FA, Crystal Palace. Harapan Crystal Palace untuk berkompetisi di Liga Europa musim depan terancam karena peraturan UEFA yang melarang beberapa tim di bawah satu struktur kepemilikan multiklub berkompetisi di ajang Eropa yang sama.

Diketahui, John Textor memiliki saham di kedua klub. Meskipun demikian, ia telah menyetujui kesepakatan untuk menjual 43% sahamnya di Crystal Palace pada Senin lalu. Para eksekutif UEFA telah bertemu pada hari Jumat untuk membahas masalah ini, namun hasil sidang diharapkan baru akan diumumkan awal minggu depan.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: