Atasi Penurunan Muka Tanah, Kementerian PU Siapkan Pembangunan Tanggul Pesisir Teluk Jakarta Tahap 7

Oleh: Tim Redaksi
Rabu, 11 Juni 2025 | 05:00 WIB
Tanggul di wilayah Jakarta Utara. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)
Tanggul di wilayah Jakarta Utara. (BeritaNasional/Elvis Sendouw)

BeritaNasional.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus berkomitmen mengatasi penurunan muka tanah (land subsidence) dan mengurangi risiko banjir di Jakarta dan sekitarnya. 

Salah satu langkah konkret yang diambil adalah menyiapkan pembangunan tanggul di pesisir Teluk Jakarta Tahap 7.

"Pengamanan pesisir pantai merupakan salah satu program prioritas Kementerian PU dan merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN)," kata Menteri PU Dody Hanggodo yang dikutip dari Antaranews pada Selasa (10/6/2025).

Sebagai tindak lanjut, Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air telah mempersiapkan pembangunan tanggul pengaman pantai di pesisir Teluk Jakarta Tahap 7 paket 1 di Kali Ancol dan Kali Dadap.

Pembangunan tanggul Kali Ancol Paket 1 direncanakan sepanjang 100 meter dengan anggaran bersumber dari APBN dan dilaksanakan secara single years contract (SYC) pada 2025. Saat ini, proyek tersebut masih dalam tahap persiapan lelang.

Selain itu, pembangunan tanggul Tahap 7 paket berikutnya direncanakan sepanjang 850 meter di Kali Ancol, Muara Baru Barat, dan Cilincing.

Anggaran untuk kegiatan ini sedang dalam tahap pengusulan, dengan sumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan akan dilaksanakan secara multi years contract (MYC) pada tahun 2026-2027.

Pada Tahap 7 ini, akan dibangun satu unit sistem polder di Kali Dadap. Sistem ini akan menjadi bagian terintegrasi dari Pembangunan Terpadu Pesisir Ibukota Negara (PTPIN) yang juga akan didanai dari SBSN secara MYC 2026-2027.

Hingga 2024, Kementerian PU berhasil membangun tanggul pengaman pantai Jakarta sepanjang total 14,75 km, yang tersebar di enam tahap pekerjaan di kawasan Kalibaru, Kamal Muara, Muara Baru, Kali Ancol, dan Dadap.

Kementerian PU menegaskan pembangunan tanggul laut adalah bagian dari sistem pengendalian banjir terpadu. 

Sistem ini juga mencakup penyediaan air bersih dan pengelolaan air limbah, serta terintegrasi dengan pembangunan Bendungan Karian dan Jatiluhur untuk kebutuhan air bersih, serta Jakarta Sewerage Development System untuk meningkatkan kualitas air di wilayah hilir.

 sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: