Ribuan Orang Iringi Kepergian Diogo Jota dan Sang Adik ke Peristirahatan Terakhir

BeritaNasional.com -  Suasana duka menyelimuti kota kecil Gondomar di pinggiran Porto. Ribuan orang dari berbagai penjuru Portugal memadati kota itu untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Diogo Jota, bintang Liverpool dan Timnas Portugal, serta adiknya, André Silva, yang meninggal tragis dalam kecelakaan mobil pada Kamis lalu (3 Juli 2025).

Kecelakaan terjadi di wilayah Zamora, Spanyol, saat Jota dan André tengah dalam perjalanan kembali ke Inggris menggunakan mobil Lamborghini.

Jota, 28 tahun, baru saja menikah dengan kekasih lamanya, Rute Cardoso, hanya 11 hari sebelum peristiwa maut itu. Ia memilih perjalanan darat dan laut karena baru menjalani prosedur medis ringan yang membuatnya tidak disarankan untuk terbang.

André Silva, yang juga pesepakbola profesional dan bermain di divisi dua Portugal, ikut tewas dalam insiden tersebut.

Gelombang Duka Mengalir di Gondomar

Sebelum prosesi pemakaman yang dijadwalkan Sabtu pagi (5 Juli), keluarga Jota mengadakan vigil pribadi di kapel kota. Setelah itu, publik diberikan kesempatan untuk berpamitan.

Bendera Portugal, bunga, dan syal tim nasional memenuhi jalanan. Di luar stadion Gondomar SC klub masa kecil Jota, kaus dan lilin membentuk lingkaran penuh penghormatan.

Di papan akademi yang dinamai atas namanya, terpampang kutipan legendaris: "Bukan soal dari mana kita berasal, tapi ke mana kita akan pergi."

Tokoh Nasional hingga Suporter Turut Berduka

Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa, Perdana Menteri Luís Montenegro, serta bintang Timnas seperti João Moutinho, Diogo Dalot, dan Ricardo Horta hadir langsung. Agen Jota, Jorge Mendes, juga terlihat mendampingi keluarga.

“Saya benar-benar kehilangan kata-kata. Sampai kemarin, saya tak pernah membayangkan ada hal yang membuat saya takut kembali ke Liverpool setelah libur musim panas,” kata Mohamed Salah, dikutip dari BBC sport. Sabtu (5/7/2025).

"Selamat jalan, sahabatku. Bersama adikmu André, kalian akan selalu kami kenang," kata Mantan kapten Liverpool Jordan Henderson

Anfield dan Dunia Olahraga Berduka Bersama

Di Anfield, para penggemar menyanyikan lagu khas Jota secara spontan. Suporter Wolves pun berkumpul di luar Stadion Molineux, tempat Jota pernah bermain sebelum hijrah ke Liverpool.

Tribut juga datang dari dunia olahraga lainnya. Petenis Portugal Francisco Cabral mengenakan pita hitam di Wimbledon. Sementara di laga Women’s Euro 2025 antara Denmark vs Swedia, satu menit hening dipersembahkan untuk mengenang Jota dan André.