Universitas Brawijaya dan Arasoft Korea: Transformasi Digital Pembelajaran melalui eBook Interaktif EPUP 3.0

Oleh: Sri Utami Setia Ningrum
Selasa, 26 Agustus 2025 | 20:58 WIB
Universitas Brawijaya dengan Arasoft Korea Selatan gelar pelatihan pembuaran buku digital. (BeritaNasional/istimewa)
Universitas Brawijaya dengan Arasoft Korea Selatan gelar pelatihan pembuaran buku digital. (BeritaNasional/istimewa)

BeritaNasional.com -  Universitas Brawijaya (UB) bekerja sama Arasoft Co Ltd Korea Selatan, sukses menyelenggarakan Pelatihan Pembuatan Buku Digital Interaktif berbasis standar global EPUB 3.0.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, pada 17–18 Juli 2025, di kampus utama Universitas Brawijaya Malang Jawa Timur dengan melibatkan sekitar 40 dosen dari berbagai fakultas. Pelatihan ini dihadiri dua pejabat utama Universitas Brawijaya Wakil Rektor Bidang Akademik Imam Santoso dan  Direktur Direktorat Teknologi Informasi Raden Arief Setyawan

Dalam sambutannya Imam menekankan digitalisasi pembelajaran merupakan bagian penting dari strategi UB menuju kampus berkelas dunia.

 “Dengan teknologi ini, dosen bukan hanya pengguna, tetapi juga kreator konten pembelajaran interaktif yang relevan, kontekstual, dan mendukung kualitas pendidikan di era digital,” ujarnya, Selasa (26/8/2025).

Seluruh dosen peserta diperkenalkan dengan NamoAuthor, perangkat authoring berbasis HTML5+CSS3 milik Arasoft, untuk menyusun eBook interaktif dalam format EPUB 3.0 tanpa memerlukan keahlian pemrograman.

 Konten yang dikembangkan mencakup integrasi multimedia: video pembelajaran, narasi suara, ilustrasi interaktif, hingga kuis digital.

"Setiap peserta berhasil menghasilkan draft eBook interaktif yang dapat digunakan sebagai media ajar lintas perangkat," jelasnya. 

Hasil karya didistribusikan dan diuji melalui Dabonda, aplikasi viewer multi-platform milik Arasoft.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis Universitas Brawijaya dalam memerkuat kapasitas dosen dalam literasi digital dan inovasi pembelajaran berbasis teknologi. 

Selain meningkatkan efektivitas pengajaran, eBook interaktif juga menjadi sarana memperluas akses ilmu pengetahuan bagi mahasiswa lintas jurusan.

"Kegiatan ini bukan hanya meningkatkan kompetensi teknis dosen, tetapi juga memerkuat peran Universitas Brawijaya sebagai pionir dalam digitalisasi pembelajaran di perguruan tinggi Indonesia," ungkapnya. 

Program ini sejalan dengan agenda prioritas Kemendikdasmen dan arah kebijakan UB dalam membangun ekosistem pembelajaran modern yang inklusif, adaptif, berbasis teknologi global, dan mendukung daya saing internasional.

 Fokus Materi Pelatihan

Pengenalan dan praktik Namo Author – authoring tool berbasis HTML5+CSS3 dari Arasoft, untuk menyusun eBook interaktif dalam format EPUB 3.0 dengan cara yang sederhana, intuitif, dan tanpa memerlukan keahlian pemrograman.

Pengembangan eBook interaktif untuk pembelajaran tinggi, dengan integrasi multimedia: video penjelasan, narasi suara, ilustrasi interaktif, simulasi visual, hingga kuis berbasis soal latihan yang dapat diakses tanpa koneksi internet.

Sesi evaluasi sejawat (peer-review), di mana para dosen saling memberikan masukan agar konten yang dihasilkan sesuai dengan kaidah pedagogis, estetika, dan kebutuhan kurikulum masing-masing fakultas.

Tugas penyusunan satu eBook utuh berbasis EPUB 3.0, yang dipresentasikan di akhir pelatihan sebagai bentuk asesmen terbuka sekaligus wadah berbagi inspirasi antardosen.

Distribusi karya melalui Dabonda, aplikasi viewer lintas-perangkat milik Arasoft yang mendukung berbagai format (EPUB, PDF, DOCX, PowerPoint, dsb) dan dapat digunakan baik di komputer maupun perangkat seluler.

Validasi teknis oleh tim Arasoft, memastikan seluruh karya memenuhi standar teknis internasional, aman digunakan, dan siap didistribusikan di lingkungan pembelajaran Universitas Brawijaya.

 
 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: