Polisi Ungkap 5 Jasad Sekeluarga di Indramayu Tewas 3–4 Hari sebelum Ditemukan

BeritaNasional.com - Polisi masih mendalami penyebab kematian atas kasus penemuan lima jenazah dalam satu keluarga yang terkubur di halaman rumah, Jalan Siliwangi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Sesuai dengan perkembangan hasil penyelidikan awal, jenazah diperkirakan meninggal tiga sampai empat hari sejak ditemukan pada Senin (1/9/2025).

“Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, diperkirakan kelima jenazah telah terkubur selama tiga hingga empat hari sebelum ditemukan,” tutur Kasi Humas Polres Indramayu AKP Tarno dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (3/9/2025).

Sementara itu, jenazah sudah mengeluarkan bau tidak sedap dan wajah terlihat tidak jelas. Polisi segera membawa seluruh korban ke RS Bhayangkara Losarang untuk diidentifikasi dan diotopsi.

“Terkait penyebab kematian maupun luka-luka yang ditemukan, kami masih menunggu hasil resmi otopsi. Pada waktunya akan kami sampaikan secara terbuka,” jelasnya.

Selain itu, Tarno menegaskan bahwa penyelidikan dari Satreskrim Polres Indramayu telah dibantu oleh Polda Jabar dan Puslabfor Mabes Polri untuk bersama mengungkap kasus tersebut.

“Informasi dan petunjuk yang diperoleh tim di lapangan sangat penting. Kami mohon masyarakat bersabar dan tetap tenang. Mudah-mudahan, kasus ini segera terungkap terang benderang,” kata AKP Tarno.

Sebab, lanjut Tarno, pihaknya masih mendalami bukti-bukti yang ditemukan. Termasuk total ada lima orang yang dimintai keterangan. Saksi kemungkinan bertambah sesuai kebutuhan penyelidikan.

“Belum ada penetapan tersangka. Saat ini, fokus kami adalah mendalami keterangan saksi dan bukti di lapangan,” tegasnya.

Sebelumnya, warga Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sempat digegerkan dengan penemuan jasad lima orang dalam satu keluarga. Kelimanya terkubur di satu lubang halaman rumah mewah berlantai dua milik korban.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban berinisial S (70), B (45), E (41), serta dua anak perempuan masing-masing berusia lima tahun dan delapan bulan. Kasus ini pun menjadi sorotan warga sekitar setelah jasad korban ditemukan terkubur di pekarangan rumah pada Senin (1/9/2025).