Simak Yuk, Pola Makan yang Baik bagi Penderita Asam Lambung

BeritaNasional.com - Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan kondisi yang ditandai dengan naiknya asam lambung ke kerongkongan (esofagus) akibat melemahnya otot sfingter pada bagian bawah kerongkongan.
Salah satu upaya penting dalam mengendalikan gejala asam lambung adalah dengan menerapkan pola makan yang tepat.
Gejala umum dari penyakit ini meliputi rasa perih, sensasi terbakar di dada (heartburn), serta rasa tidak nyaman pada ulu hati.
Guna mencegah gejala tersebut kambuh, penderita GERD dianjurkan mengikuti pola makan yang teratur, memperhatikan jenis makanan, serta mengatur waktu makan secara disiplin.
Berikut ini adalah panduan pola makan yang baik bagi penderita asam lambung:
1. Makan dalam porsi kecil namun lebih sering
Penderita GERD disarankan untuk menghindari makan dalam porsi besar. Sebaiknya, makanlah dalam porsi kecil sebanyak 5–6 kali sehari. Kebiasaan ini membantu mengurangi tekanan pada lambung dan menurunkan risiko terjadinya refluks.
Porsi makan yang terlalu banyak dalam satu waktu dapat memperberat kerja lambung dan meningkatkan kemungkinan naiknya asam lambung ke esofagus.
2. Tidak melewatkan sarapan
Sarapan pagi merupakan waktu makan yang penting dan tidak boleh dilewatkan, terutama bagi penderita GERD. Waktu sarapan yang dianjurkan adalah antara pukul 06.00 hingga 08.00. Sarapan berguna untuk menjaga metabolisme tubuh dan mencegah lambung dalam keadaan kosong terlalu lama.
Menu sarapan yang disarankan meliputi makanan rendah lemak dan mudah dicerna, seperti oatmeal, roti gandum, dan buah-buahan seperti pisang. Camilan sehat antara sarapan dan makan siang, misalnya kentang rebus atau pepaya, dapat dikonsumsi untuk mencegah lambung kosong.
3. Makan secukupnya dan perlahan
Mengunyah makanan secara perlahan dapat membantu meringankan kerja lambung. Sebaliknya, makan dengan terburu-buru dan dalam jumlah banyak dapat memicu gejala GERD seperti nyeri ulu hati.
Selain itu, hindari mengonsumsi makanan pemicu, seperti makanan berlemak, pedas, asam, serta minuman berkafein dan bersoda yang dapat memperparah gejala asam lambung.
4. Makan makanan yang sehat
Pola makan sehat penting diterapkan dengan memilih bahan makanan alami dan menghindari bahan tambahan seperti penyedap rasa, saus, dan kecap. Penderita GERD disarankan mengonsumsi makanan yang direbus, dikukus, atau dipanggang tanpa minyak berlebih.
Perbanyak konsumsi sayur-sayuran, terutama yang berdaun hijau, serta protein rendah lemak seperti daging ayam tanpa kulit dan ikan. Buah-buahan seperti semangka, melon, dan pepaya juga baik dikonsumsi karena bersifat basa dan menenangkan lambung.
5. Hindari makan menjelang tidur
Salah satu pemicu naiknya asam lambung adalah kebiasaan makan sebelum tidur. Idealnya, beri jeda minimal 3 jam antara makan malam dan waktu tidur agar lambung memiliki waktu cukup untuk mencerna makanan.
Penderita asam lambung sebaiknya tidak tidur atau berbaring langsung setelah makan siang atau camilan malam. Jika waktu tidur sekitar pukul 21.00, maka makan malam sebaiknya dilakukan sekitar pukul 18.00.
Sumber: Antara
PERISTIWA | 23 jam yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
EKBIS | 1 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu
PERISTIWA | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
GAYA HIDUP | 2 hari yang lalu
HUKUM | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 1 hari yang lalu