Kejagung Bantah Jampidsus Febrie Adriansyah Bakal Diganti

Oleh: Bachtiarudin Alam
Rabu, 24 September 2025 | 13:16 WIB
Kapuspenkum Anang Supriatna (Beritanasional/Bachtiar)
Kapuspenkum Anang Supriatna (Beritanasional/Bachtiar)

BeritaNasional.com - Kejaksaan Agung membantah adanya isu pergantian posisi Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) dan sejumlah posisi di jajaran pejabat utama. Bantahan itu disampaikan Kapuspenkum Anang Supriatna.

Menurutnya, saat ini jabatan Jampidsus masih dijabat Febrie Adriansyah. Meskipun diakuinya ada beberapa kekosongan jabatan seperti wakil jaksa agung, jaksa agung muda, dan staf ahli jaksa agung yang diisi sementara pelaksana tugas (Plt). 

"Sampai saat ini saya belum dapat informasi, malah dapat dari rekan-rekan wartawan. Saya belum dapat informasi pasti. Tapi memang ada jabatan struktural yang kosong, eselon 1, baik di level Jaksa Agung Muda, wakil Jaksa Agung kan kosong. Juga di level Staf Ahli," ucap Anang di Kompleks Kejaksaan Agung, Selasa (23/9/2025).

Disisi lain, Anang tidak menampik terkait dengan beredarnya informasi terkait rencana penunjukan Febrie Adriansyah untuk menjadi Wakil Jaksa Agung yang saat ini masih kosong.

"Yang jelas ada jabatan wakil jaksa agung kan kosong, yang kedua jambin kan juga kosong. Ya pasti akan ada. Nggak mungkin didiamkan, tapi staf ahli juga ada kosong. Nah kita lihat nanti mana yang dulu ya kan," ujar dia.

Sebab, lanjut Anang, Jaksa Agung ST Burhanuddin sedang menggodok sejumlah nama yang akan diajukan ke presiden untuk mengisi posisi wakil jaksa agung. Sehingga jika sudah waktunya, pengangkatan tersebut akan segera diumumkan.

"Saya tidak tahu persis, yang jelas pimpinan sudah (menggodok nama-nama), tapi saya tidak tahu siapa. Tapi nanti tunggu minggu depan lah, minggu depan apakah ada pengumuman, ya kan," ujar Anang.

Adapun, informasi yang beredar terkait pergantian di Korps Adhyaksa salah satunya adalah posisi Jampidsus yang bakal digantikan Kuntadi. Dia adalah pejabat yang kini menjabat Kajati Lampung dan pernah menjabat sebagai Direktur Penyidikan pada Jampidsus.
 sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: