5 Fakta Menarik Album The Tortured Poets Department Taylor Swift

BeritaNasional.com - Album The Tortured Poets Department (TTPD) milik Taylor Swift langsung menghebohkan dunia musik sejak dirilis pada 19 April 2024. Album ini tidak hanya mencetak rekor fantastis, tetapi juga menunjukkan dominasi Taylor Swift sebagai salah satu artis paling berpengaruh saat ini.

Berikut beberapa fakta menarik seputar TTPD:

1. Dirilis dengan Kejutan "Ganda"

Awalnya, Taylor Swift mengumumkan bahwa album ini akan berisi 16 lagu utama dan 4 lagu bonus. 

Namun, hanya dua jam setelah perilisan, ia mengejutkan penggemar dengan merilis versi "ganda" yang totalnya mencapai 31 lagu. Strategi ini membuat para Swifties (sebutan untuk penggemar Taylor Swift) heboh di media sosial.

2. Proses Penggarapan Dimulai Sejak 2022

Taylor Swift ternyata sudah mulai menggarap TTPD sejak tahun 2022, tepat setelah ia menyelesaikan album Midnights. 

Dalam prosesnya, ia kembali menggandeng produser andalannya, Jack Antonoff dan Aaron Dessner, yang dikenal ahli dalam mengemas musik pop eksperimental.

3. Lirik yang Sangat Emosional dan Personal

Lirik-lirik TTPD yang memuat kisah-kisah pribadi yang memantik banyak diskusi. Mulai dari kisah cintanya dengan Joe Alwyn, Matty Healy, hingga romansa barunya dengan atlet NFL Travis Kelce, semuanya menjadi sumber inspirasi utama yang membuat album ini terasa sangat relevan dan emosional.

4. Rekor Penjualan Fantastis dalam Sehari

Menurut data dari Luminate, TTPD berhasil mencatat penjualan luar biasa, yaitu 1,4 juta kopi hanya dalam satu hari. 

Angka ini belum termasuk rekor penjualan dari layanan streaming dan penjualan piringan hitam yang juga melonjak drastis, melampaui rekor album-albumnya yang terdahulu.

5. Penggemar Menjadi Saksi Sejarah

Euphoria perilisan TTPD memperkuat posisi Taylor Swift sebagai fenomena musik dunia. Dari kejutan jumlah lagu, narasi personal dalam lirik, hingga rekor penjualan yang fantastis, semua ini membuktikan bahwa penyanyi berusia 34 tahun ini belum kehilangan "sentuhan magisnya" dalam bermusik.

(Rep /Dinda Aisy)