Pemkab Banyuwangi Bantu Rehab Rumah Warga Terdampak Gempa

BeritaNasional.com - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur mempersiapkan bantuan untuk rehabilitasi sejumlah rumah warga terdampak gempa bumi bermagnitudo 5,7 yang mengguncang Jawa Timur dan Bali, pada Kamis (25/9) sore kemarin.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mendatangi korban terdampak gempa di Kecamatan Wongsorejo (perbatasan Situbondo-Banyuwangi) guna memastikan pemerintah daerah setempat membantu warga membangun kembali bangunan rumahnya yang rusak.

"Gempa kemarin sore mengakibatkan tujuh bangunan di tiga desa, dan hari ini kami mengecek rumah-rumah terdampak," kata Ipuk di sela meninjau rumah warga terdampak gempa di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi.

Dalam pengecekan rumah terdampak gempa itu, kata Ipuk, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat, saat ini tengah mendata kebutuhan untuk merehabilitasi bangunan yang rusak.

"Saat ini Pemkab Banyuwangi melakukan pendataan, berapa yang dibutuhkan untuk memperbaiki rumah-rumah warga yang rusak," katanya.

Dalam kesempatan itu, Ipuk mendatangi langsung dua rumah warga yang dapurnya rusak di Desa Bimorejo dan Desa Wongsorejo (Kecamatan Wongsorejo) serta masjid yang atapnya ambrol di Desa Sidodadi.

Selain mengupayakan perbaikan bangunan rumah yang rusak dampak gempa itu, Bupati Ipuk juga membawa beberapa bantuan yang dibutuhkan warga. Di Desa Sidowangi, Bupati juga mendatangi Masjid Babul Muttaqin yang atapnya ambrol.

Sementara BPBD Kabupaten Situbondo mencatat jumlah rumah rusak akibat guncangan gempa bumi dengan magnitudo 5,7 bertambah menjadi 64 rumah yang tersebar di empat desa.

Sebanyak 64 rumah warga terdampak gempa itu tersebar di empat desa yakni Desa Sumberwaru, Desa Wonorejo, Desa Sumberanyar, dan Desa Sumberejo (Kecamatan Banyuputih).

Rinciannya rumah terdampak gempa di Desa Sumberanyar 16 rumah, Desa Sumberwaru 25 rumah, Desa Wonorejo 19 rumah, dan di Desa Sumberejo empat rumah.

Sumber: Antara