Lawatan ke 4 Negara, Ini Hasil Kunjungan Luar Negeri Presiden Prabowo

Oleh: Lydia Fransisca
Sabtu, 27 September 2025 | 18:49 WIB
Presiden Prabowo Subianto lanjut perjalanan ke Ottawa Kanada. (BeritaNasional/Setpres)
Presiden Prabowo Subianto lanjut perjalanan ke Ottawa Kanada. (BeritaNasional/Setpres)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto merampungkan rangkaian kunjungan luar negeri sejak Jumat (19/9/2025) hingga Sabtu (27/9/2025) hari ini.

Lawatan ini berfokus pada Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat.

Tak hanya itu, kunjungan ini juga menghasilkan sejumlah capaian strategis di bidang investasi, perdagangan, hingga budaya.

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menjelaskan bahwa dalam enam hari, Presiden Prabowo mengunjungi empat negara.

“Bapak Presiden Prabowo Subianto sudah selesai melaksanakan rangkaian kunjungan luar negeri yang utamanya adalah menghadiri Sidang Umum PBB ke-80. Dan dalam enam hari ini beliau mengunjungi empat negara,” kata Teddy dalam keterangannya, Sabtu (27/9/2025).

Adapun giat pertama berada di Jepang. Dalam kesempatan itu, Prabowo menghadiri Paviliun Indonesia di Expo Osaka 2025. Menurut laporan Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, dari ajang tersebut tercatat komitmen investasi sebesar 23,8 miliar dolar AS atau sekitar Rp380 triliun.

Selanjutnya di New York, Prabowo mendapat kehormatan menyampaikan pidato pada urutan ketiga Sidang Umum PBB, setelah Brasil dan Amerika Serikat.

“Berani, tegas, konkret. Ada Presiden Amerika Serikat, kemudian PM Kanada, Raja Belanda, dan pagi tadi Presiden Macron juga menelpon langsung menyampaikan apresiasi serta kebanggaan atas pidato Bapak Presiden,” ujar Teddy.

Selain itu, Presiden Prabowo juga bertemu dengan Presiden FIFA Gianni InfKanda,antino yang mendukung pengembangan akademi sepak bola muda Indonesia.

“Dalam waktu dekat, tanggal 9 dan 12 Oktober, Timnas Indonesia akan tampil di kualifikasi keempat Piala Dunia," ucap Teddy.

"Tidak mudah, tetapi bukan mustahil bagi Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia. Kita berharap semua pertandingan berjalan sesuai rencana dan netral,” tambahnya.

Kunjungan singkat ke Kanada pun menghasilkan capaian penting. Indonesia dan Kanada resmi menandatangani Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA CEPA).

“Intinya, 90,5 persen tarif barang dan produk Indonesia akan dihapus oleh Kanada. Dan itu tentu berdampak sangat positif bagi perdagangan Indonesia,” jelas Teddy.

Selanjutnya, kunjungan ke Belanda juga menjadi momen istimewa. Prabowo diterima langsung oleh Raja Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch, Den Haag.

Dari pertemuan itu, Belanda sepakat mengembalikan sekitar 30 ribu artefak, fosil, dan dokumen milik Indonesia.

“Intinya tadi juga disepakati bahwa Pemerintah Belanda akan mengembalikan sebanyak 30 ribu fosil, artefak, dan dokumen budaya milik Indonesia yang disimpan di sini. Prosesnya akan segera dilakukan, dan Menteri Kebudayaan dijadwalkan segera menuntaskan hal tersebut untuk dikembalikan kepada Indonesia,” kata Teddy.

“Proses ini sebenarnya sudah berjalan lama, tapi Alhamdulillah berhasil disepakati tadi dan akan segera direalisasikan,” lanjutnya.sinpo

Editor: Imantoko Kurniadi
Komentar: