Candaan Prabowo tentang 3 Periode Jabatan Presiden Brasil: Kalau di Kita Enggak Boleh

Oleh: Lydia Fransisca
Kamis, 23 Oktober 2025 | 19:15 WIB
Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Republik Federasi Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja)
Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden Republik Federasi Brasil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka Jakarta. (BeritaNasional/Oke Atmaja)

BeritaNasional.com -  Presiden Prabowo Subianto menyinggung masa jabatan Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva yang kini memasuki periode ketiganya. 

Dengan nada bercanda, Prabowo menyebut bahwa di Indonesia undang-undang tidak membolehkan presiden menjabat hingga tiga periode.

Momen itu terjadi saat konferensi pers bersama antara Prabowo dan Lula di Istana Merdeka Jakarta Pusat, Kamis (23/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mengaku mengagumi kiprah panjang Lula di dunia politik, terutama karena telah memimpin Brasil lebih lama darinya.

“Saya mau akui di sini bahwa saya ini pengagum beliau, karena beliau sudah mimpin lebih lama dari saya,” ungkapnya.

Prabowo kemudian menyinggung bahwa Lula telah menjabat sebagai presiden Brasil selama tiga periode. 

Sementara ia baru memasuki masa jabatan pertama sejak dilantik pada 2024.

“This is your third term (Ini periode ketiga Anda). Beliau sudah ketiga kali, ketiga kali periode. Kalau undang-undang mereka boleh tiga kali, kalau kita enggak boleh,” ucap Prabowo sambil tertawa.

Pernyataan itu disambut senyum oleh Lula dan para pejabat yang hadir, menandai keakraban antara kedua pemimpin dalam forum resmi tersebut.

Sebagai informasi di Brasil konstitusi memerbolehkan seseorang menjabat kembali sebagai presiden setelah tidak menjabat satu periode. 

Lula pernah menjabat pada 2003-2010, kemudian kembali terpilih pada 2022.

Sementara di Indonesia, Undang-Undang Dasar 1945 membatasi masa jabatan presiden maksimal dua periode.


 sinpo

Editor: Sri Utami Setia Ningrum
Komentar: