Projo Sebut Hasto Seret PDIP agar Jadi Oposisi

Oleh: Ahda Bayhaqi
Rabu, 03 April 2024 | 10:31 WIB
Ilustrasi Oposisi (Foto/Freepik).
Ilustrasi Oposisi (Foto/Freepik).

Indonesiaglobe.id - Kelompok Relawan Pro Jokowi (Projo) mencium upaya Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyeret partai berlambang banteng supaya menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang. Hal itu dilihat dari pernyataan-pernyataan yang disampaikan Hasto ke publik.

"Komentar-komentar yang tidak suportif itu residu kekalahan dalam Pilpres 2024. Di sisi lain, publik ingin rekonsiliasi untuk menyongsong Indonesia Emas 2045," kata Bendahara Umum Projo Panel Barus dalam keterangannya, dikutip Rabu (3/4/2024).

Panel mengatakan, pilihan menjadi oposisi atau koalisi pemerintahan mendatang seharusnya dilakukan demi demokrasi. Panel mengingatkan dalam membangun Indonesia membutuhkan bantuan banyak pihak, tidak bisa diurus satu individu saja.

Karena itu, Panel mengingatkan kalau ada keinginan menjadi oposisi sebaiknya dalam konteks mewakili rakyat, bukan sikap perseorangan.

"Saya tidak tahu apakah komentar Mas Hasto mengenai Pak Jokowi dan Prabowo-Gibran menggambarkan dinamika internal partai yang terjadi pasca Pemilu 2024," ujar Panel.

Panel mengatakan, Presiden Joko Widodo dan pasangan Presiden dan wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjalin komunikasi yang intens dengan semua kekuatan politik. Komunikasi tersebut demi menghadirkan pemerintahan yang berpihak kepada rakyat.

"Publik membutuhkan kepemimpinan dan pemerintahan yang setia di garis rakyat, bukan yang baperan tak berujung," tegasnya.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: