Kapolri Minta Jajarannya Awasi Peredaran Calo di Pelabuhan Gilimanuk

Beritanasional.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan kepada semua jajarannya untuk mengawasi penjualan tiket liar alias calo di Pelabuhan Gilimanuk, Bali-Banyuwangi pada saat mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

“Saya kira akan menjadi hal bagus. Sehingga masyarakat bisa terbebas dari potensi penjualan tiket secara liar," kata Sigit kepada wartawan saat meninjau kesiapan mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Kamis (4/4/2024).

Dia berharap masyarakat bisa terlayani dengan baik. Sehingga merasa nyaman, aman dan tenang saat melakukan mudik lebaran.

“Saya kira akan menjadi hal bagus. Sehingga masyarakat bisa terbebas dari potensi penjualan tiket secara liar," ucapnya. 

"Ini semua tentunya menjadi bagian upaya kesiapan khususnya bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik dan balik melalui Gilimanuk dan Ketapang,” sambung Sigit.

Sigit juga mengimbau kepada seluruh pihak terkait untuk melakukan sosialisasi terkait strategi dan upaya kesiapan mudik terhadap masyarakat. Harapannya, agar masyarakat bisa merasakan mudik yang aman dan nyaman.

“Sehingga masyarakat yang akan antre juga lebih paham dan bisa memilih di buffer zone mana termasuk titik-titik penjualan tiket selain yang resmi dan area geofencing yang tadi di atur secara umum,” kata Sigit.

Sigit juga mengingatkan ASDP dan lintas sektoral terkait lainnya, untuk aktif berkoordinasi dengan pihak BMKG demi mengantisipasi fenomena cuaca yang sewaktu-waktu bisa berubah.

“Koordinasi dengan BMKG terus dilaksanakan. Sehingga terhadap kontijensi plan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan semua harus siap. Termasuk kesiapan dari peralatan untuk keselamatan penumpang selama di kapal,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolri mengatakan pihaknya bersama pemerintah telah menyiapkan Buffer Zone untuk mengantisipasi terjadinya antrian panjang kendaraan di penyeberangan Pelabuhan Gilimanuk.

"Kita telah melakukan penambahan Buffer Zone untuk mengantisipasi antrean kendaraan yang hendak menyeberang," tuturnya.