Di Sidang MK, Airlangga Ungkap Alasan Produksi Beras Turun Gara-gara El Nino

Oleh: Ahda Bayhaqi
Jumat, 05 April 2024 | 13:24 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto/Tangakapan layar YouTube Mk)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto/Tangakapan layar YouTube Mk)

BeritaNasional.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bilamana produksi beras menurun di tahun 2024. Salah satunya karena pengaruh cuaca El Nino.

Saat menjadi saksi di sidang di Mahkamah Konstitusi, Airlangga menuturkan bantuan sosial (bansos) biasanya dibagikan beberapa periode sekaligus atau digabung dalam satu kali penyaluran.

“Bantuan sosial biasanya dibagikan beberapa periode sekaligus atau dirapel dalam satu kali penyaluran, sebagai contoh bantuan sosial reguler seperti PKH disalurian per tiga bulan, satu tahun empat kali penyaluran,” ujar Airlangga di Gedung MK, Jakarta, Jumat (5/4/2024).

Kemudian, Airlangga berdasarkan prediksi dari BMKG dan pusat iklim dunia, El Nino akan terjadi pada akhir tahun 2023 hingga bulan Februari 2024.

“Yang mulai, ketua majelis hakim dan anggota majelis hakim BMKG dan beberapa pusat iklim dunia memprediksi El Nino terus bertahan hingga periode Desember 2023 bahkan Januari-Februari 2024,” tuturnya.

Maka dari itulah, menurut Airlangga memberikan dampak berarti kepada penurunan produksi beras di tanah air. Sebab, produksi beras mulai Juli 2023 hingga Februari 2024 menurun sebesar 5,88 juta ton.

“Nah ini berdampak terhadap penurunan produksi beras. Kita lihat produksi beras sampai dengan mulai bulan Juli (2023) hingga Februari (2024) produksi beras kita turun sebesar 5,88 juta ton pada saat bersamaan terjadi kenaikan harga beras dunia di mana harga beras Thailand itu mencapai 624 dollar per ton atau naik 28 persen,” tandas Airlangga.sinpo

Editor: Harits Tryan Akhmad
Komentar: