Arus Balik 2024

Pemerintah Minta Pemudik Sumatera-Jawa Maksimalkan Penyeberangan Pelabuhan Panjang

Oleh: Lydia Fransisca
Senin, 15 April 2024 | 15:00 WIB
Ilustrasi pelabuhan (Beritanasional/Panji)
Ilustrasi pelabuhan (Beritanasional/Panji)

BeritaNasional.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengimbau para pemudik dari arah Pulau Sumatera yang hendak menyeberang ke Pulau Jawa untuk memaksimalkan penggunaan Pelabuhan Panjang yang telah dijadikan sebagai alternatif penyeberangan Sumatera-Jawa.

“Kita harus betul-betul memanfaatkan semaksimal mungkin keberadaan Pelabuhan Panjang karena ini sebetulnya sangat strategis dan membuat para pemudik lebih efisien, menghemat waktu, menghemat BBM, dan tentu saja tingkat kelelahannya juga bisa dihindari. Khususnya untuk pemudik dari atau yang melewati Bandar Lampung,” kata Muhadjir usai melakukan koordinasi dan meninjau Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang, pada Minggu (14/4/2024).

Muhadjir menjelaskan, pemudik dari arah Bandar Lampung akan memakan waktu lebih singkat untuk menuju ke Pelabuhan Panjang dibandingkan dengan Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan BBJ. 

Meski waktu tempuh penyeberangan ke Pulau Jawa akan relatif lebih lama, pemudik dapat memanfaatkannya untuk beristirahat selama berada di kapal dan menikmati perjalanan dengan lebih santai.

“Memang ada waktu yang lebih panjang di perjalanan lautnya tetapi kan itu justru malah bagus untuk santai-santai, untuk menikmati suasana arus balik daripada capek-capek di jalan, saya kira lebih bagus beristirahat di kapal,” uhar Muhadjir.

Sebagai informasi, Pelabuhan Panjang telah dibuka sebagai opsi penyeberangan alternatif yang nantinya akan bersandar di Pelabuhan Merak maupun Ciwandan. 

Di pelabuhan tersebut, terdapat tiga opsi penyeberangan yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik roda dua dan kendaraan kecil lain dengan waktu operasional pukul 12.00, 14.00, dan 16.00 WIB.

Lebih lanjut, Muhadjir juga mengklaim telah melakukan berbagai macam perbaikan dan optimalisasi di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Panjang. Termasuk juga mengantisipasi cuaca dan gelombang yang diprediksi masih akan terjadi di Selat Sunda.

“Mudah-murahan cuaca dan gelombang pada saat arus mudik ini baik-baik saja sehingga tidak akan menggangu timeline yang telah disepakati oleh semua stakeholder,” ucap Muhadjir.sinpo

Editor: Dyah Ratna Meta Novia
Komentar: