DPR Soroti Insiden Pesawat Jemaah Haji yang Keluarkan Percikan Api di Makassar

Oleh: Ahda Bayhaqi
Senin, 20 Mei 2024 | 20:30 WIB
Pesawat Garuda Indonesia keluarkan api. (Foto/Ist).
Pesawat Garuda Indonesia keluarkan api. (Foto/Ist).

BeritaNasional.com - Kasus keluarnya percikan api di pesawat yang digunakan jemaah haji dari Makassar menuju Arab Saudi menjadi sorotan Komisi VIII DPR. 

Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi mencecar Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Mochamad Mauludin.

Ashabul meminta Mauludin menjelaskan apakah ada pergantian pesawat yang akan digunakan jemaah haji dari Makassar. 

Sebab, pesawat Boeing 747-400 yang digunakan jemaah haji dari Makassar sempat mengalami kebakaran mesin dan mendarat darurat.

"Untuk embarkasi Makassar, setelah insiden tersebut, apakah tetap menggunakan tipe pesawat yang sama atau dilakukan pergantian?" ujar Ashabul saat rapat kerja Komisi VIII di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (20/5/2024).

Mauludin menyatakan maskapai Garuda Indonesia akan menggunakan pesawat yang berbeda untuk keberangkatan jemaah haji berikutnya.

"Kalau pesawat dengan passenger 450 itu tidak ada lagi selain 747. Satu unit itu masih ada dari dua unit yang diterbangkan. Jadi, sekarang masih digantikan oleh pesawat Garuda," jelasnya.

Mauludin tidak menjelaskan secara terperinci jenis pesawat yang disiapkan Garuda untuk menggantikan Boeing 747-400.

Dia menjelaskan, pesawat yang sempat mengalami kebakaran mesin sedang menunggu proses pergantian mesin.

"Pesawat 747 itu masih diuji, masih menunggu engine, pergantian engine," jelasnya.

Sebelumnya, pesawat dengan nomor penerbangan GA-1105 mengeluarkan percikan api setelah lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin. 

Pesawat yang membawa jemaah haji itu kembali ke bandara asal dan berhasil mendarat darurat.sinpo

Editor: Tarmizi Hamdi
Komentar: